tag:blogger.com,1999:blog-8188588523971553812024-03-13T09:21:03.707-07:00The Magic KomputerBy Rizal FauziTentang Semua Komputerhttp://www.blogger.com/profile/04923525647250782876noreply@blogger.comBlogger18125tag:blogger.com,1999:blog-818858852397155381.post-88521134474050284052010-08-02T05:25:00.000-07:002010-08-02T05:27:59.927-07:00Terapi untuk mengatasi Komputer yang nge-HANK<div class="snap_preview"><h3 style="text-align: center;"><strong><span style="color: rgb(255, 0, 0);">Terapi untuk mengatasi Komputer yang nge-HANK</span></strong></h3> <p style="text-align: center;"><strong><span style="color: rgb(255, 0, 0);"> <img class="aligncenter" title="komputer hank" src="http://www.ala.org/img/alonline/computer%20guy.jpg" alt="" width="314" height="320" /></span></strong></p> <p>Mungkin Anda pernah mengalami komputer Anda tiba-tiba mouse pada layar tidak dapat digerakkan (hank)?!?! Ya…itu yang dinamakan komputer sedang Hank (tidak dapat digerak-gerakkan), dan jalan satu-satunya Anda harus merestart komputer tersebut. Kenapa ya ini bisa terjadi??? Berikut akan saya jelaskan kenapa komputer yang kita gunakan bisa nge-hank.<span id="more-405"></span></p> <p><strong>1. Beban Komputer yang sangat Berat</strong>. Komputer dengan spesifikasi pas-pasan, ketika dipaksakan untuk keperluan komputasi yang sangat berat bisa menyebabkan hank, dan ini biasanya merupakan faktor yang utama. Misalnya kita menjalankan banyak aplikasi secara bersamaan, seperti Microsoft Office Word, Winamp, CorelDraw, Photoshop dan Photopaint secara bersamaan, sedangkan spesifikasi komputer yang kita miliki hanya pas-pasan. Pengalaman saya pribadi, waktu itu saya menjalankan multi aplikasi seperti diatas, tiba-tiba komputer saya hank terus mati, selidik punya selidik ternyata processor saya terbakar…hee….</p> <p><span style="color: rgb(51, 102, 255);"><strong>Jadi pergunakan komputer sesuai dengan spesifikasi hardware komputer tersebut. Jangan memaksa komputer diatas kemampuannya.</strong></span></p> <p><strong>2. Komputer yang terlalu Panas</strong>. Suhu pada CPU juga dapat menyebabkan komputer menjadi hank. Pemakaian aplikasi yang banyak secara bersamaan akan membutuhkan banyak daya dari power supply, kerja processor pun akan meningkat. Semakin tinggi processor bekerja maka panas yang dihasilkan pun semakin tinggi. Suhu normal untuk sebuah processor sekitar 40-60 derajat celcius, dan suhu maksimal sekitar 80-90 derajat celcius. Jika panas processor melebihi suhu maksimalnya, maka komputer akan hank, dan bisa juga processor Anda akan terbakar. Jika Anda menggunakan pendingin processor standar bawaan dari pembelian processor, sebenarnya pendingin ini sudah cukup untuk mendinginkan komputer, lain halnya jika Anda menggunakan komputer untuk keperluan yang berat, maka Anda perlu mengganti pendingin processor dengan yang lebih bagus (pendingin processor=heatsink). Kemudian untuk suhu didalam Cassing sendiri harus terjaga, sirkulasi udara yang keluar masuk harus benar-benar diperhatikan, tambahkan kipas pendingin tambahan jika perlu. Semakin rendah suhu didalam Cassing maka komputer maka akan semakin baik.</p> <p><span style="color: rgb(51, 102, 255);"><strong>Jadi periksalah suhu komputer Anda, pastikan suhu didalam cassing dan suhu pada processor tidak terlalu panas, jika perlu copotlah cover cassing bagian samping (salah satunya saja) agar sirkulasi udara tetap lancar. </strong></span></p> <p><strong>3. Hardware yang tidak Kompatible</strong>. Ada beberapa komponen komputer yang tidak cocok (compatible), seperti processor yang tidak cocok dengan mainboard, atau VGA tidak cocok dengan mainboard, atau memory yang tidak cocok dengan mainboard. Belum tau juga apa sebabnya komponen-komponen tersebut bisa tidak cocok, tapi kemungkinan ini memang sangat jarang, dan saya pernah mengalami hal seperti ini, waktu itu komputer masih agak jadul, pake processor AMD Duron, ketika saya install Windows XP sering hank, kemudian saya ganti Windows ME lancar-lancar saja. Ada juga teman membeli komputer satu set, komputernya sering hank, ketika di serviskan ternyata VGA-nya tidak cocok dan terpaksa diganti. Pastikan komponen-komponen komputer yang Anda tanamkan pada mainboard sesuai dengan spesifikasi mainboard Anda. Kemungkinan paling besar akibat yang ditimbulkan dari komponen yang tidak kompatible adalah munculnya BLUE SCREEN.</p> <p><strong><span style="color: rgb(51, 102, 255);">Jadi, periksa dulu spesifikasi setiap komponen komputer yang akan Anda beli/ yang sudah Anda miliki, pastikan antara komponen memang benar-benar saling mendukung dan setara.</span></strong></p> <p><strong>4. Software yang tidak Kompatible dengan Windows</strong>. Aplikasi-aplikasi yang Anda install pada windows tidak semuanya kompatible dengan sistem Anda. Ada beberapa software yang kadang bentrok dengan sistem operasi Anda, semisal aplikasi tersebut tidak cocok dengan versi windows yang Anda gunakan, atau register dari software tersebut telah rusak. Hal ini juga dapat menyebabkan komputer menjadi hank, karena ketika Anda menjalankan aplikasi yang rusak tersebut, komputer akan mulai memprosesnya, ketika itu file yang dibutuhkan tidak tersedia maka processor akan terus mencari sehingga komputer bisa hank. Ada juga beberapa software yang jika di install dia akan merubah file system Windows, ini sangat berbahaya, karena jika software tersebut dihapus maka file system windows juga akan turut terhapus.</p> <p><span style="color: rgb(51, 102, 255);"><strong>Jadi sebelum Anda menginstal sebuah software, sebaiknya baca dulu system requirment dan petunjuk-petunjuk yang ada sewaktu menginstal software tersebut.</strong></span></p> <p><strong>5. Windows File System Erorr</strong>. Windows yang terinstal didalam komputer Anda yang sudah berusia lebih dari satu tahun bisa jadi ada beberapa file system yang terhapus secara tidak sengaja. Aplikasi yang Anda instal dan Anda Uninstall secara tidak langsung juga akan mempengaruhi file sistem pada windows. Register WIndows yang tidak pernah dibersihkan juga dapat menyebabkan windows akan rusak. File-file yang bertumpuk-tumpuk dan tidak pernah dirapihkan juga akan merusak register windows. Jika file sistem pada windows rusak, kemungkinan komputer hank akan semakin besar.</p> <p><span style="color: rgb(51, 102, 255);"><strong>Jadi, rawatlah file sistem pada windows seperti Anda merawat diri Anda sendiri, bersihkan register dari aplikasi yang tidak terpakai, defraglah harddisk secara kontinue.</strong></span></p> <p><strong>6. Bahaya Virus Menyerang</strong>. Mungkin hal ini yang sering dialami orang-orang, ketika virus telah menyerang komputer, dan komputer sudah dalam tahap kronis akibat serangan virus. Bersiaplah Windows Anda akan rusak karena serangan virus ini, jika file sistem windows rusak maka komputer akan lebih sering hank. Tidak semua virus dapat menyebabkan komputer menjadi hank. Biasanya komputer menjadi hank jika kita mulai melakukan proses pembasmian virus di komputer, hal ini dikarenakan virus akan memproteksi diri dengan menyebabkan komputer hank, jadi Anda tidak bisa membasmi virus tersebut (untuk komputer yang sudah kronis).</p> <p><span style="color: rgb(51, 102, 255);"><strong>Jadi antisipasi sejak dini akan serangan virus. </strong></span></p> <p><span style="color: rgb(51, 102, 255);"><br /></span></p> <p>Jadi seperti itulah komputer Anda dirumah bisa hank, sebenarnya masih ada hal lainnya yang dapat menyebabkan komputer jadi hank, cuma setahu saya baru itu…</p> </div>Tentang Semua Komputerhttp://www.blogger.com/profile/04923525647250782876noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-818858852397155381.post-42519972286624143062010-07-21T07:06:00.000-07:002010-07-21T07:08:04.919-07:00Komputer tak mau booting<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Ketika <strong>tombol</strong> <strong>power</strong> anda tekan,computer anda mau hidup,tetapi system operasi tidak mau aktif (meampakan diri).Yang terlihat hanya warna gelap pada monitor.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Yang perlu diperhatikan adalah,apakah ada tanda bunyi (bunyi beep) dari speaker computer anda?Jika ada,itu bertanda <strong>BIOS</strong> yang yang terpasang pada motherboard melakukan <strong>POST</strong> (Power On Self Test) ketika computer dinyalakan dan berhasil mendeteksi adanya kesalahan.Perhatikan bunyi tersebut,lalu cocokan dengan daftar beep<span id="more-28"></span> di bawah ini.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"> </p><p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong>Beep 1 kali</strong> = Komdisi computer normal</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong>Beep 1 kali,panjang</strong> = Ada masalah pada memory PC anda (RAM)</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong>Beep 1 kali panjang,3 kali pendek</strong> = Masalah terdapat pada VGA card</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"> </p><p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Jika yang anda dengar adalah bunyi beep diatas,berikut langkah-langkah yang perlu anda lakukan:</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"> </p><ol style="margin-top: 0cm; text-align: justify;" type="1"><li class="MsoNormal">Matikan PC anda,cabut semua kabel,kemudian buka Casingnya</li><li class="MsoNormal">Jika yang terdeteksi adalah beep dengan tanda kerusakan memory,anda dapat melakukan pengecekan terhadap <strong>kartu memory</strong>.Apakah sudah terpasang pada slotnya dengan benar.Buka kunci slotnya dan lepaskan kartu memory dari <strong>slot</strong>,pastikan tidak ada kerusakan pada kartu memori.Anda dapat melihatnya secara fisik,apakah terjadi goresan yang memutuskan jalur tembaga pada kartu memory anda.</li><li class="MsoNormal">Jika yang anda dengar adalah beep yang menandakan kerusakan pada VGA,coba periksa kembali posisi <strong>VGA card</strong> pada slotnya.Lakukan pengecekan seperti pengecekan pada kartu memory.</li><li class="MsoNormal">Periksa motherboard,apakah ada goresan yang yang memungkinkan jalur tembaga pada motherboard terputus.Periksa kabel-kabel yang yang terdapat pada PC,apakah sesuai posisinya dan tersambung dengan baik.</li><li class="MsoNormal">Jika pemeriksaan pada memory dan <strong>VGA card</strong> sudah selesai dan tidak ada kerusakan secara fisik,coba pasang kembali ke slotnya masing-masing dan jangan lupa slotnya terkunci dengan benar.Nyalakan kembali computer anda.</li><li class="MsoNormal">Jika kejadian masih sama,anda dapat menukar Memory atau <strong>VGA card</strong> ke slot lain yang tersedia.Kemungkinan slotnya yang rusak.Nyalakan kembali computer.</li></ol> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"> </p><p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Sebenarnya masih ada lagi <strong>bunyi beep</strong> untuk mendeteksi kerusakan pada computer,tetapi itu dulu yang dapat saya berikan kali ini.Saya akan mengulas lebih lanjut pada bab berikutnya.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Perlu diketahui,bahwa kode beep pada setiap <strong>BIOS</strong> berbeda-beda.Tetapi sampai saat ini,metode tersebut paling sering dilakukan untuk mendeteksi kerusakan computer pada saat <strong>booting</strong>.</p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"> </p><p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Semoga membantu….</p>Tentang Semua Komputerhttp://www.blogger.com/profile/04923525647250782876noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-818858852397155381.post-26154883519557903562010-07-15T01:11:00.000-07:002010-07-15T01:16:20.593-07:00Cara Service Epson C90, T11, T20 Bunyi Keras<h3 class="post-title entry-title"> <a href="http://ekohasan.blogspot.com/2010/06/cara-service-epson-c90-t11-t20-bunyi.html">Cara Service Epson C90, T11, T20 Bunyi Keras</a> </h3> <div class="post-body entry-content" id="post-6609592930972568476"><style>#fullpost {display:none;}</style> <p><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj77qAbvhSEbYdp7uFYNwzPjKcBhw_Q_kj8P4MedNtql_tgc21errmVPO9wmHT7JJ8SuBDfMeRMTGlCaQ9dluEcmoNd0MQ2DtZCQbn3oyRaWVMRiFSASEbJca4jWAsKl7ULccXMtjFkUEE/s1600/ASF.JPG"><img style="float: right; margin: 0pt 0pt 10px 10px; cursor: pointer; width: 224px; height: 167px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj77qAbvhSEbYdp7uFYNwzPjKcBhw_Q_kj8P4MedNtql_tgc21errmVPO9wmHT7JJ8SuBDfMeRMTGlCaQ9dluEcmoNd0MQ2DtZCQbn3oyRaWVMRiFSASEbJca4jWAsKl7ULccXMtjFkUEE/s320/ASF.JPG" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5486644034385802210" border="0" /></a>Bahasan kang Eko kali ini adalah printer epson dari c90, T11, T20 dll yang setype dengan kerusakan bunyi keras dan kadang tidak mau narik kertas. Mari kita belajar bersama ....<br /><span style="display: inline;" id="fullpost"><br /><span style="font-weight: bold; color: rgb(51, 51, 255);">Indikasi Kerusakan :</span><br />Ketika printer epson C90, T11, T20 dinyalakan, kelihatannya normal. Tapi ketika dipakai untuk ngeprint baru ketahuan kalau ada bunyi keras banget seperti gear yang kesangkut sesuatu dan kertas tidak mau narik. Kalaupun narik kertas, pasti kertasnya miring. Kadang kalau lebih parah ketika printer epson dinyalakan langsung blink. disertai bunyi keras. Grreeeeekkkk..........<br /><br /><span style="font-weight: bold; color: rgb(51, 51, 255);">Cara Service Epson C90, T11, T20 Bunyi Keras :</span><br /><br />1. Bongkar printer Epson C90, T11, T20...<br /><br />2. Lihat bagian ASFnya (penarik kertas).<br /><br />3. Setelah diamati ternyata ada AS gear yang patah sehingga menyebabkan putaran gear tidak sempurna. Akibatnya gear macet dan printer ngeblink.<br /><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgS9E3qXVgJJwwUb5ORkfK_1lTOYbRNYbQIAouX7IYsXI1wk7ss6vlfqzCefp1zrHAYzZSu_q5dlH8oFkmvu3J7WBNGdjP6lP08QD0xwAzqF47NM1QmADWYtRYXiJWYvibIuPUPi2CD0Zo/s1600/LETAK+ASF.jpg"><img style="display: block; margin: 0px auto 10px; text-align: center; cursor: pointer; width: 320px; height: 213px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgS9E3qXVgJJwwUb5ORkfK_1lTOYbRNYbQIAouX7IYsXI1wk7ss6vlfqzCefp1zrHAYzZSu_q5dlH8oFkmvu3J7WBNGdjP6lP08QD0xwAzqF47NM1QmADWYtRYXiJWYvibIuPUPi2CD0Zo/s320/LETAK+ASF.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5486643787720457058" border="0" /></a><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgonB3NomHoZD-RVFaP0ccTVVdS1p8NB70mYee4c3RhDEJEhIQcnA9rOF0l-Ta-uSvrgMcORNFqlL3SFXPAb2i-asSq-ZikisDCE3asc7EpSB7qx3eDzBidhmKIxLcIjfWnsezyr8TqYMI/s1600/AS+OK.JPG"><img style="display: block; margin: 0px auto 10px; text-align: center; cursor: pointer; width: 320px; height: 274px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgonB3NomHoZD-RVFaP0ccTVVdS1p8NB70mYee4c3RhDEJEhIQcnA9rOF0l-Ta-uSvrgMcORNFqlL3SFXPAb2i-asSq-ZikisDCE3asc7EpSB7qx3eDzBidhmKIxLcIjfWnsezyr8TqYMI/s320/AS+OK.JPG" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5486643780276019890" border="0" /></a><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjnSoNatijPsMGY7NwinOnFLhQuN5y1DUvqztXUKk_C-wy84jQekwnFwOtpHNqSYbYGvDWrJl-9PToYVH61Zj82i3B_YCk9RptmHwQcDhJ1p09i9FYZZmlX-mMC8nf8s7r2xWMJPo01aOk/s1600/AS+PATAH.JPG"><img style="display: block; margin: 0px auto 10px; text-align: center; cursor: pointer; width: 320px; height: 232px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjnSoNatijPsMGY7NwinOnFLhQuN5y1DUvqztXUKk_C-wy84jQekwnFwOtpHNqSYbYGvDWrJl-9PToYVH61Zj82i3B_YCk9RptmHwQcDhJ1p09i9FYZZmlX-mMC8nf8s7r2xWMJPo01aOk/s320/AS+PATAH.JPG" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5486643772637272114" border="0" /></a><br />4. Kalau bisa anda akali dengan mengganti ASnya di akali aja.<br /><br />5. Kalau sudah nggak bisa diakali, mending diganti 1 set ASFnya.<br /><br />Bagian AS di ASF ini memang sering banget patah / rusak, karena bahannya terbuat dari plastik, apalagi kalau frekuensi pemakaian tinggi, tentunya akan cepat panas dan menyebabkan plastik mudah patah / rusak.<br /><br />OK demikian ulasan tentang printer Epson C90, T11, T20 yang bunyi keras dan blink dan juga tidak bisa narik kertas. Mungkin ini tidak hanya untuk printer C90, T11, T20, tapi bisa terjadi di printer Epson lainnya karena biasanya desainnya hampir sama.<br /><br />OK selamat mencoba ......<br /></span></p> <span style="display: none;" id="showlink"> <p><a href="javascript:void(0);" onclick="'javascript:showFull(">[+/-] Selengkapnya...</a></p> </span></div>Tentang Semua Komputerhttp://www.blogger.com/profile/04923525647250782876noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-818858852397155381.post-62370547289996094242010-07-15T01:09:00.000-07:002010-07-15T01:10:48.548-07:00Cara Merawat Laptop yang Baik<h3 class="post-title entry-title"> <a href="http://ekohasan.blogspot.com/2010/07/cara-merawat-laptop-yang-baik.html">Cara Merawat Laptop yang Baik</a> </h3> <a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjdrzUTTLzEc-Pyc_rfJlmPAHO_4dcQ8hzrbKWSf1UVk1jnuFk4xGmSrIBZPcD12vc-7iFB7Hd-oeZpdXHcRS0lxcWkqubzqkN5SjkC7cDCbmZtsV-grs66twuVvSLGirepwOQHdHkLFKk/s1600/12.jpeg"><img style="float: right; margin: 0pt 0pt 10px 10px; cursor: pointer; width: 189px; height: 150px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjdrzUTTLzEc-Pyc_rfJlmPAHO_4dcQ8hzrbKWSf1UVk1jnuFk4xGmSrIBZPcD12vc-7iFB7Hd-oeZpdXHcRS0lxcWkqubzqkN5SjkC7cDCbmZtsV-grs66twuVvSLGirepwOQHdHkLFKk/s320/12.jpeg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5492950402451528994" border="0" /></a>Kali ini kang Eko akan mengulas tentang Cara merawat Laptop yang baik. Dengan Perawatan yang Baik, maka Laptop akan menjadi lebih awet dan tahan lama.... OK mari kita simak bersama ....<br /><span id="fullpost"><br />Disadari atau tidak, sebagian besar di antara kita punya perilaku buruk dalam hal kepemilikan benda atau barang. Apa itu? Lalai dalam hal perawatan. Seringnya kita hanya menggunakan barang tersebut, namun malas untuk menelusuri bagaimana seharusnya barang itu dirawat atau dipelihara. Alasannya macam-macam, mulai dari merasa tidak punya waktu, dasarnya memang malas, atau karena kurangnya pengetahuan secara lengkap tentang perlunya perawatan</span><span style="display: block;" id="formatbar_Buttons"><span class=" on" style="display: block;" id="formatbar_Add_Image" title="Tambah Gambar" onmouseover="ButtonHoverOn(this);" onmouseout="ButtonHoverOff(this);" onmouseup="addImage();" onmousedown="CheckFormatting(event);;ButtonMouseDown(this);"><img src="img/blank.gif" alt="Tambah Gambar" class="gl_photo" border="0" /></span></span><span id="fullpost">. Tak terkecuali terhadap laptop.<br /><br />Jika memang demikian, lantas apa dan bagaimana seharusnya kita memperlakukan laptop agar senantiasa tetap dalam kondisi top? Berikut ini ada beberapa tips, yang harus dan jangan dilakukan atau setidaknya dihindari para pengguna laptop agar kinerja laptop tetap sempurna meski telah lama digunakan.<br /><br /><span style="color: rgb(51, 51, 255); font-weight: bold;">Perhatikan kondisi suhu</span><br /><br />Laptop atau notebook tersusun dari aneka komponen elektronik yang kinerjanya dipengaruhi oleh suhu. Di antaranya, suhu yang terlalu ekstrem, misalnya terlalu panas atau terlalu dingin, bisa mengganggu kinerja atau bahkan merusak laptop. Oleh karena itu, hindarkan kebiasaan meninggalkan laptop di dalam mobil yang diparkir di bawah terik sinar Matahari. Hindari pula laptop berada di bawah sorot langsung sinar Matahari. Umumnya para produsen merekomendasikan suhu antara 5 - 35 derajat Celcius. Sementara itu, untuk ketinggian laptop direkomendasikan bekerja pada ketinggian di bawah 2.500 meter di atas permukaan laut.<br /><br /><span style="font-weight: bold; color: rgb(51, 51, 255);">Menyimpan laptop</span><br /><br />Bila Anda akan menyimpan laptop dalam waktu lama (satu minggu lebih), sebaiknya lepaskan baterai dan simpan dalam tempat yang sejuk dan kering, serta bersirkulasi udara cukup baik. Taruh silikon gel untuk menghindari jamur. Begitu ingin menggunakannya kembali, setrum atau isi baterai dengan cara mengisi dan mengosongkan sepenuhnya sebanyak tiga kali berturut-turut.<br /><br /><span style="font-weight: bold; color: rgb(51, 51, 255);">Hindari medan magnet</span><br /><br />Untuk melindungi data yang ada di dalam harddisk, jangan letakkan peranti yang mengandung medan magnet/elektromagnet kuat di sekitar laptop. Peranti-peranti penghasil medan magnet, misalnya speaker yang tidak berpelindung (unshielded speaker system) atau telefon selular. Seandainya Anda ingin mengakses internet menggunakan fasilitas inframerah pada ponsel, letakkan ponsel dalam jarak sekitar 15 cm dari laptop.<br /><br /><span style="font-weight: bold; color: rgb(51, 51, 255);">Mematikan dengan benar</span><br /><br />Jangan pernah mematikan laptop saat lampu indikator harddisk masih berkedip-kedip. Kondisi ini menunjukkan hard disk masih aktif. Hilangnya daya secara tiba-tiba (misalnya saat laptop dimatikan) bisa mengakibatkan kerusakan data atau gangguan kinerja pada hard disk. Pastikan lampu indikator harddisk telah mati sebelum Anda men-shutdown laptop.<br /><br /><span style="font-weight: bold; color: rgb(51, 51, 255);">Tancapkan ke stabilizer listrik</span><br /><br />Jika Anda sedang bekerja di laptop dengan menggunakan listrik (tanpa baterai), maka sebaiknya gunakan stabilizer yang bisa mencegah terjadinya tegangan listrik yang tidak stabil ke laptop Anda.<br /><br /><span style="color: rgb(51, 51, 255); font-weight: bold;">Hindari permukaan terlalu empuk</span><br /><br />Jangan letakkan laptop ketika menyala di tempat dengan permukaan yang terlalu empuk seperti sofa atau kasur, sehingga laptop menjadi terlihat agak tenggelam. Hal ini sangat berbahaya, karena dapat menghambat keluarnya panas dari dalam laptop serta menjadikan laptop kepanasan.<br /><br /><span style="font-weight: bold; color: rgb(51, 51, 255);">Engsel lcd monitor</span><br /><br />Kalau diperhatikan dengan seksama, di dalam lipatan antara CPU dan monitor LCD terdapat engsel yang memungkinkan kedua komponen itu dikatupkan satu sama lain. Perlu disadari bahwa beban terberat dalam suatu laptop adalah pada bagian engsel tersebut. Oleh karena itu, jangan memberikan hentakan pada saat membuka monitor sewaktu mau mengaktifkan laptop. Demikian juga sebaliknya, jangan menutup monitor terlalu keras ketika selesai menggunakan komputer jinjing tersebut.<br /><br /><span style="font-weight: bold; color: rgb(51, 51, 255);">Jangan membongkar laptop.</span><br /><br />Membongkar sendiri laptop atau bukan oleh ahlinya, merupakan tindakan yang sangat tidak bijaksana. Laptop tidaklah seperti radio atau tape recorder biasa. Banyak bagian-bagian yang sangat kecil yang dari pabriknya saja sudah dirakit dengan menggunakan presisi robot. Jika Anda ceroboh, maka laptop Anda bisa rusak parah. Bawalah selalu laptop yang rusak ke IT atau service center dari laptop Anda.<br /><br /><span style="font-weight: bold; color: rgb(51, 51, 255);">Perawatan program</span><br /><br />Perawatan program semacam software aplikasi, memang tak kalah pentingnya dan hendaknya dilakukan seminggu atau sebulan sekali. Tujuannya, agar data tidak rusak atau hilang. Selain itu, agar tidak berhadapan dengan masalah program ketika kita tengah berada dalam perjalanan. Perawatan program tersebut meliputi hard drive, pasang antivirus, dan harddisk.<br /><br />Ketika menjalankan program yang meninggalkan file temporary, hard drive pasti menerima file yang tidak diperlukan. Untuk itu, bersihkan hard drive dari file-file tersebut minimal satu bulan sekali agar laptop bisa bekerja lebih baik. Dianjurkan menggunakan program-program disc clean up yang juga sudah tersedia di sistem operasi seperti Windows.<br /><br />Untuk perawatan pemasangan antivirus, bisa dilakukan dengan cara menginstal software antivirus pada laptop. Selalu perbarui data definisi virus untuk mengantisipasi virus terbaru. Hampir 90 persen lumpuhnya sebagian software aplikasi dan kerusakan data karena adanya virus. Dengan terpasangnya antivirus, maka data dalam laptop akan aman.<br /><br />Untuk perawatan harddisk, sebulan sekali lakukan defrag terhadap harddisk. Tujuannya untuk menyusun kembali posisi file-file yang terpencar sehingga mempercepat sistem dalam mencari file. Kemudian gunakan scandisk untuk mengoreksi error yang ditemukan pada direktori dan File Allocation Table.<br /><br />Usahakan pula membuat partisi harddisk lebih dari satu, misalnya dua atau tiga partisi. Hal ini berguna jika suatu saat, sistem operasi yang kita pakai mengalami error (rusak) yang biasanya tertampung dalam partisi C, maka dengan mudah tinggal memformat ulang sistem operasi tersebut, tanpa mengganggu keberadaan berbagai macam data yang biasanya tersimpan pada partisi lainnya, misalnya partisi D atau partisi E.</span>Tentang Semua Komputerhttp://www.blogger.com/profile/04923525647250782876noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-818858852397155381.post-42305098195846469572010-06-28T00:06:00.000-07:002010-06-28T00:08:07.284-07:00Mengenali Blue Screen pada Laptop atau Pc Anda<p style="text-align: left;">Mengenali Blue Screen pada Laptop atau Pc Anda :<br /></p><p style="text-align: center;"><br /></p><p style="text-align: center;"><br /></p><p style="text-align: center;"><br /></p><p style="text-align: center;"><a href="http://stat.kompasiana.com/files/2010/02/laptopc.jpg"><img class="aligncenter size-medium wp-image-69691" src="http://stat.kompasiana.com/files/2010/02/laptopc-300x261.jpg" alt="" width="300" height="261" /></a></p> <p style="text-align: center;"><!--[if !mso]> <! v:* {behavior:url(#default#VML);} o:* {behavior:url(#default#VML);} w:* {behavior:url(#default#VML);} .shape {behavior:url(#default#VML);} --> <!--[endif]--><!--[if gte mso 9]> Normal 0 <![endif]--></p> <p><!--[if gte vml 1]> <![endif]--><!--[if !vml]--><!--[endif]-->Anda pernah mengalami komputer atau laptop anda bluescreen, mungkin bagi yang awam akan panik, sebaiknya jangan panik dulu, coba cek hardware ataupun softwarenya, dan kenali pesan-pesan bluescreen , setiap pesan mengandung rincian permasalahan, lebih lengkapnya baca ulasan berikut:</p> <p>1. IRQL_NOT_LESS_OR_EQUAL (0X0000000A)</p> <p>Ini merupakan biangnya kerok pada BsOD. Karena umumnya pada BsOD, pesan ini yang paling sering muncul. Pesan kesalahan ini disebabkan umumnya kerena ada ketidakcocokan driver yang terinstall di komputer.</p> <p>Daftar Penyebab:</p> <p>- Masalah driver yang bentrok atau tidak cocok</p> <p>- Masalah Video Card, hal ini mencakup video card yang di overclock melebihi batas atau Anda baru berganti Video card dan Anda belum menguninstall driver Video card lama dari chipset berbeda</p> <p>- Masalah Audio Card, meliputi kesalahan konfigurasi atau bug dalam driver sound card</p> <p>2. NTFS_FILE_SYSTEM atau FAT_FILE_SYSTEM (0X00000024) atau (0X00000023)</p> <p>Nah, pesan ini setidaknya sudah sedikit “nyambung” memberikan gambaran di mana kerusakan berada, yaitu ada di partisi atau filesystemnya tetapi bukan di harddisknya. Kita bisa melakukan pengecekan dengan memeriksa kabel SATA atau PATA atau bisa mengecek partisi dengan tool chkdsk.</p> <p>3. UNEXPECTED_KERNEL_MODE_TRAP (0X0000007F)</p> <p>Bila Anda mendapatkan pesan seperti ini, dapat disebabkan karena:</p> <p>- Overclock Hardware yang berlebihan</p> <p>- Komponen komputer yang kepanasan</p> <p>- BIOS yang korup</p> <p>- Memory dan CPU yang cacat</p> <p>4. DATA_BUS_ERROR</p> <p>Pesan ini disebabkan karena adanya kemungkinan bahwa memory atau slot memory di motherboard rusak.</p> <p>5. PAGE_FAULT_IN_NONPAGED_AREA</p> <p>Disebabkan karena adanya kerusakan hardware, termasuk memory utama, memory video card, atau memory di processor (L2 Cache)</p> <p>6. INACCESSIBLE_BOOT_DEVICE</p> <p>Disebabkan karena adanya kesalahan dalam konfigurasi jumper harddisk yang salah, virus boot sector, driver IDE controller yang salah, atau kesalahan driver chipset.</p> <p>7. VIDEO_DRIVER_INIT_FAILURE</p> <p>Kesalahan terjadi pada instalasi driver video card yang kurang sempurna, restart pada saat instalasi atau juga dapat terjadi karena kesalahan dalam instalasi driver.</p> <p>8. BAD_POOL_CALLER</p> <p>Kesalahan ini dapat terjadi karena kesalahan atau driver yang tidak kompatibel. Sering terjadi saat melakukan instalasi XP dari upgrade, atau bukan dari instalasi baru.</p> <p>9. PEN_LIST_CORRUPT</p> <p>Pesan ini disebabkan karena adanya kerusakan RAM</p> <p>10. MACHINE_CHECK_EXCEPTION</p> <p>Disebabkan oleh cacatnya CPU, atau yang di overclock secara agresif, serta power supply yang kekurangan daya atau rusak</p>Tentang Semua Komputerhttp://www.blogger.com/profile/04923525647250782876noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-818858852397155381.post-77888344590676910642010-06-28T00:04:00.001-07:002010-06-28T00:04:43.704-07:00Performa processor berdasarkan jumlah CORE dan mitos CLOCK SPEED!<h2 class="title">Performa processor berdasarkan jumlah CORE dan mitos CLOCK SPEED!</h2><br /><span style="font-weight: bold;"><br /></span>Kecenderungan dari dulu sampai sekarang, pengguna komputer melihat performa processor hanya dari sisi Clock Speed. Padahal Clock Speed tidak merepresentasikan KECEPATAN Processor, melainkan hanya rentang frekuensi pembawa data dalam waktu satu detik (GHz). Clock Speed hanyalah media pembawa data, dan BUKAN data itu sendiri.<br /><br />Walaupun secara teoritis : makin banyak frekuensi dalam waktu satu detik, akan membuat kecepatan pengolahan makin meningkat. Tapi jika clock speed terlalu tinggi akan membawa konsekuensi lebih kepada "masalah", bukan performa.<br /><br />Peningkatan clock speed dapat membawa kerugian, seperti :<br /><br /> 1. Panas yang berlebihan (over-heated).<br /> 2. Kebutuhan daya semakin besar (boros).<br /> 3. Efek berisik yang ditimbulkan oleh Cooling Fan yang berputar berbanding dengan suhu.<br /> 4. Mempengaruhi suhu ruang casing, sehingga device lain di sistem arsitektur tsb ikut kena imbasnya, seperti RAM, HDD dan Controller.<br /> 5. Generasi processor terbaru selalu memiliki jumlah transistor yang makin banyak (2 kali lipat) dan makin rapat. Itu artinya processor terbaru membawa konsekuensi panas yang makin tinggi.<br /> 6. Semua processor berbahan dasar silicon sudah memiliki Clock Speed dengan ambang tertentu. Jika melebihi kemampuannya, maka inti processor akan mengalami kerusakan.<br /><br />Pada dasarnya clock speed memiliki batasan psikologis yang tidak boleh dilanggar. Sama seperti kendaraan bermotor juga memiliki ambang batas kecepatan. Orang naik motor setiap hari biasanya dengan kecepatan konstan 50 – 90 km/jam saja. Jika angkanya sudah lebih dari itu, maka kecepatan itu sudah tidak berguna selain mendapatkan masalah yang lebih besar. Orang yang nekat mengendarai motor diatas 100 km/jam di jalan Jakarta, pasti memiliki resiko tinggi seperti jatuh, tertabrak, menabrak atau mati ! Begitupula dengan clock speed processor yang memiliki ambang batas antara 1,5 GHz ~ 2,5 GHz saja, jika sudah melebihi dari angka itu sudah TIDAK BERGUNA LAGI untuk pengolahan aplikasi yang ada saat ini.<br /><br /><br />Maka dari itu vendor seperti Intel memikirkan cara untuk meningkatkan performa Processor tanpa harus menambah angka Clock Speed. Salah satu teknik yang ditempuh adalah dengan menambah jumlah CORE. CORE adalah “mesin utama” pada processor yang melakukan pengolahan data. Jika processor memiliki dua buah Core (atau Dual Core), itu dapat diibaratkan jika processor memiliki dua mesin. Apalagi jika menggunakan 4 core (Quad Core). Ada beberapa alasan Intel lebih memilih CORE daripada clock speed :<br /><br /> * Clock Speed Processor telah melewati angka psikologis, yaitu 2.5 GHz.<br /> * Dari aplikasi benchmark mutakhir, didapati kenyataan bahwa performa Core 2 Duo jauh lebih unggul daripada Pentium D. Padahal Core 2 Duo memiliki clock speed yang jauh lebih rendah, dimana Pentium D juga menggunakan Dual Core. Core 2 Quad diklaim memiliki performa rata2 50% lebih baik daripada pendahulunya.<br /> * Sebagian besar orang akan membuka aplikasi multitasking pada komputer mereka, yang lebih membutuhkan CORE daripada Clock Speed.<br /> * Sebagian besar aplikasi menggunakan graphics dan database yang lebih membutuhkan kapasitas CACHE MEMORY daripada Clock Speed.<br /> * Kapasitas RAM utama yang memadai, lebih penting daripada Clock Speed.<br /> * FSB lebih penting untuk device lain (seperti RAM) daripada clock speed.<br /><br /><br />Menurut informasi, Intel akan fokus pada pengembangan CORE dan berambisi memasuki era Multi-Core dengan Core diatas 8 buah mulai tahun 2008. Ini menunjukkan betapa seriusnya pengaruh teknologi ini.<br />Yang perlu dipahami adalah, jumlah CORE akan memiliki efek positif apabila kita menjalankan aplikasi multitasking dan graphics dengan resolusi tinggi. Selain dari itu, pengaruhnya tidak akan terasa signifikan. Tapi itu bukan berarti saat ini kita tidak membutuhkan dual core, karena pada dasarnya multitasking adalah kegiatan yang umum kita lakukan di komputer. Begitu pentingnya masalah CORE ini, bahkan Intel Celeron saja nantinya dilengkapi fitur Dual Core juga ! <br /><br />next-boardTentang Semua Komputerhttp://www.blogger.com/profile/04923525647250782876noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-818858852397155381.post-63509563366155271932010-06-27T23:11:00.000-07:002010-06-27T23:19:01.755-07:00Mengembalikan Data yang hilang dengan RECOVERYMengembalikan Data yang hilang dengan <span style="color: rgb(51, 102, 255); font-weight: bold;">RECOVERY</span><br /><br /><p align="center"><b><span class="ah"> Windows Data Recovery</span></b></p> <div id="336280" align="center"> </div> <p class="ab" align="left">Anda mungkin pernah mengalami hal hal dibawah ini :</p> <ul><li class="art">Mendelete file penting secara tidak sengaja.</li><li class="art">Anda memiliki banyak nama letter drive dan secara tidak sengaja menghilangkan data dengan melakukan format pada sebuah drive letter bahkan menghapus partisi harddisk dan data anda hilang</li><li class="art">Atau anda lebih suka memasang seluruh harddisk baru dan yang sudah usang didalam sebuah computer. Biar kelihatan memiliki computer canggih dengan banyak <span class="art">harddisk.</span></li><li class="art">Virus melakukan penghapusan data termasuk data penting.</li><li class="art">Harddisk anda mengalami mulfunction, hal ini dapat terjadi bila storage didalam media sudah terlalu penuh dan harddisk mengalami crash.</li></ul> <p class="ab" align="left">Kita bahas kasus kasus paling konyol dilakukan pemakai computer </p> <hr /> <p class="art" align="left"><b>Mendelete file secara tidak sengaja</b>: Ada kata pepatah sepandai pandainya tupai melompat, suatu ketika pasti akan jatuh. Mereka yang biasa biasa saja mengunakan computer, sangat jarang melakukan kesalahan ini. Karena lebih memilih berhati hati menempatkan file pada harddisk dan menjauhkan tombol Delete. Tetapi kasus ini malah terjadi ketika seseorang yang sangat mahir mengunakan computer. Terkadang malah mematikan peringatan pada sistem Windows karena dianggap menganggu. Komentarnya, kenapa harus diberikan warning jika ingin mendelete file atau directory, inikan sebuah pekerjaan rutin. Biasanya pemakai computer yang sudah ahli melakukan setup Windows dengan mematikan hal hal yang dianggap tidak perlu. Suatu ketika, ternyata file yang penting didalam sebuah directory terhapus secara tidak sengaja tanpa tanda peringatan awal</p> <p class="art" align="left"><b>Memformat harddisk secara tidak sengaja</b> : Kasus ini sebenarnya jarang terjadi bagi mereka yang menyusun data penting pada sebuah harddisk. Mereka yang sudah berpengalaman akan menempatkan sebuah data pada sebuah harddisk dengan drive letter tertentu. Misalnya menempatkan data penting pada harddisk pertama atau kedua. Ketika melakukan format, maka didalam hati sudah tertanam kebiasaan untuk memeriksa kembali dan memastikan drive letter yang akan diformat bukanlah drive letter atau harddisk yang berisikan data penting. Kesalahan ini sering terjadi karena turunnya konsentrasi seseorang ketika melihat nama drive letter serta partisi pada sebuah computer yang hendak dihapus atau diganti . Atau paling umum dan konyol adalah cursor mouse tergeser ke partisi yang tidak ingin diformat. Tidak percaya, nyatanya banyak kejadian seperti ini terjadi dengan memformat drive letter yang salah. Maklum sistem seperti Windows XP sangat memudahkan melakukan format harddisk</p> <p class="art" align="left"><b>Menghilangkan partisi secara tidak sengaja</b> : Pada sistem Windows XP sangat memudahkan seseorang melakukan format atau membuat partisi. Sedangkan untuk sistem Windows 98, partisi harus dibuat dengan sistem DOS. Sayangnya, hal yang mendasar untuk membuat partisi pada sistem Windows XP terkadang kurang dipahami. Dan secara tidak sengaja anda melakukan penghapusan pada partisi harddisk yang berisikan data penting. Sedangkan sistem Windows 98, kejadian partisi hilang karena pemakai computer lupa memindahkan option pilihan harddisk. Terlebih bila mengunakan 2 harddisk dengan kapasitas dan pembagian yang sama paling sering terjadi.</p> <p class="art" align="left"><b> Menempatkan data pada harddisk usang</b> : Memiliki 3-4 harddisk didalam sebuah computer mungkin kelihatan keren. Ada kebiasaan buruk bagi pemakai computer untuk tetap memanfaatkan harddisk usang. Tetapi kita harus mengetahui bahwa harddisk memiliki jangka pemakaian. Menempatkan data yang penting pada harddisk usang bukanlah hal bijaksana. Lebih baik melakukan backup atau setidaknya menempatkan data pada 2 harddisk berbeda untuk melakukan duplikat. Nyatanya banyak yang tidak memperhatikan umur dari pemakaian harddisk. Ketika harddisk tua mulai berulah seperti terjadi kerusakana fisik seperti bad sector atau harddisk mendadak tidak dapat di access barulah disadari masih ada data penting yang tertinggal didalam.</p> <p class="art" align="left"> </p> <p class="ab" align="left">Bagi pemula sebaiknya mengenal arti Fisik Drive, Partisi dan Drive/Logical drive letter :</p> <hr /> <p class="art" align="left">Dibawah ini dasar sederhana untuk mengenal sebuah drive storage</p> <p class="art" align="left"><b>Fisik drive</b>: Diartikan adalah bentuk storage. Bentuknya umum adalah harddisk, bentuk lainnya dapat berupa Flash drive, CD/DVD-ROM dengan media CD/DVD atau floppy drive dan lainnya. Fisik drive adalah bentuk fisik sebuah drive media penyimpan. Didalam drive nantinya dibagi menjadi beberapa partisi untuk membentuk nama drive atau dikenal sebagai drive letter</p> <p class="art" align="left"><b>Partisi atau Partition</b> : Diartikan pembagian sebuah storage untuk membagi atau memotong kapasitas sebuah media penyimpan atau storage menjadi bagian yang lebih kecil sesuai kebutuhan. Pembagian storage atau space atau isi kapasitas harddisk dapat diartikan sebagai partisi. Misalnya harddisk 100 GB dapat dipecah menjadi 2 dengan pembagian 50GB dan 50GB. Tetapi ada ketentuan pada susunan partisi khususnya harddisk. Pembagian ditentukan dengan Primary dan Extended partisi.</p> <p class="art" align="left">Harddisk pertama pada computer atau harddisk yang berisikan sistem booting akan diberikan nama Primary Partition atau partisi utama. Didalam Primary partisi hanya memiliki 1 drive letter, yaitu drive C.</p> <p class="art" align="left">Harddisk pertama dapat dibagi dan diberikan nama Extended Partition. Sebagai contoh anda memiliki harddisk 250GB dan membagi 2 partisi 20GB Primary dan 230GB Secondary. Maka 20GB pertama akan menjadi drive C. Sedangkan 230GB dapat dibagi lagi dengan beberapa nama drive letter yang anda butuhkan termasuk kapasitas dari masing masing drive letter. Proses pembagian Extended Partition diakhir dengan pemberian Logical drive. Misalnya anda membagi partisi Extended menjadi 5 drive letter (D-E-F-G-H) lagi dengan masing masing kapasitas 50GB, drive letter pertama memiliki letter D dan kedua menjadi drive E dan seterusnya.</p> <p class="art" align="left">Bila anda memiliki 2 harddisk, harddisk pertama harus memiliki ketentuan seperti diatas dan minimal memiliki primary partition. Sedangkan Extended Partition hanya diperlukan bila anda perlu membagi harddisk pertama, kedua dan seterusnya menjadikan beberapa drive letter lain. Bila tidak, maka harddisk pertama akan tetap berisikan Primary Partition dengan 1 drive letter saja yaitu C. Drive C dengan Primary Partition akan berisikan sistem boot pada sebuah sistem operasi.</p> <p class="art" align="left">Untuk harddisk kedua dapat dibagi <b>tanpa</b> Primary Partition dan dapat bagi langsung dengan Extented Partition. Cara pembagian sama seperti membagi kapasitas dari cara harddisk pertama tetapi untuk membentuk Extended Partition harus memiliki harddisk pertama dengan isi Primary Partition. Harddisk kedua dan seterusnya tidak memerlukan Primary Partition bila anda tidak memerlukan harddisk kedua dan seterusnya juga dapat melakukan boot pada sebuah computer.</p> <p class="art" align="left">Pada gambar dibawah ini adalah gambaran dari struktur pembagian sebuah storage dengan bentuk media harddisk. Sebagai contoh fisik harddisk yang digunakan adalah berkapasitas 250GB :</p> <p class="art" align="left">Primary Partition, Drive C, berisikan 20GB (19.53GB)</p> <p class="art" align="left">Extended Partition, Drive D - E - F dan seterusnya dibagi berdasarkan kebutuhan.</p> <p class="art" align="center"><img src="http://www.obengware.com/tips/2006/harddiskwindowsdatarecover1.jpg" width="400" height="185" /></p> <p class="art" align="left"> </p> <p class="ab" align="left">Melakukan recover data didalam harddisk (storage) </p> <hr /> <p class="art" align="left">Sebelum hanya perusahaan software membuat software recovery harddisk. Kehilangan data dari sebuah harddisk adalah sebuah mimpi buruk</p> <p class="art" align="left">Tetapi sekarang ini adalah beberapa software yang mampu melakukan pengembalian data pada sebuah harddisk. Bila anda secara tidak sengaja menghilangkan data anda, contohnya partisi pada harddisk, logical drive yang terhapus atau harddisk secara tidak sengaja terhapus masih dapat menyelamatkan data dengan software. Untuk awalnya persiapkan langkah langkah seperti dibawah ini bila anda mengalami kehilangan data</p> <ul><li class="art">Cara yang terbaik adalah mengunakan 2 harddisk. Harddisk yang mengalami kerusakan, atau hilang data digunakan sebagai harddisk kedua. Sedangkan harddisk pertama digunakan sebagai sistem recovery dan melakukan backup data yang hilang.</li><li class="art">Bila anda memiliki 1 buah harddisk berisikan boot sistem dengan 1 partisi dengan Primary Partition. Langkah terbaik untuk tidak mengunakan harddisk tersebut untuk melakukan recover. Gunakan harddisk lain untuk melakukan recover dengan menginstal software recovery data. Upaya ini untuk mencegah data anda terhapus secara permanen.</li><li class="art">Bila anda memiliki beberapa drive letter misalnya C,D,E. Anda dapat mengunakan harddisk untuk melakukan recovery data. Dengan catatan tidak menginstall kegiatan penulisan pada drive letter yang berisi data penting dan telah terhapus secara tidak sengaja. Sebagai co<span class="art">ntoh, Data anda berada didalam drive letter E. Maka anda tidak boleh mengunakan Drive letter E untuk menginstall program apapun. Program recovery data dapat ditempatkan pada drive letter lain misalnya di D dan C.</span></li><li class="art"><span class="art">Bila secara tidak sengaja anda menghapus partisi harddisk anda. Anda tidak boleh mengunakan harddisk tersebut untuk melakukan install software apapun. Gunakan harddisk lain untuk mencari data anda didalam harddisk yang terhapus.</span></li><li class="art">Sekalipun harddisk anda telah kehilangan informasi atau harddisk anda mulai mengalami gangguan seperti bad sector. Sistem recovery data dapat melakukan pengembalian data anda. Asalkan harddisk masih dapat dikenal oleh harddisk pembantu untuk melakukan recovery</li><li class="art">Software recovery data hanya melakukan pengembalian data anda yang terhapus secara tidak sengaja. Tetapi tidak untuk mengembalikan bentuk partisi anda seperti semula.</li></ul> <p class="art" align="left"> </p> <p class="ab" align="left">Undelete file / mengembalikan file terhapus</p> <hr /> <p class="art" align="left"><a href="http://www.obengware.com/tips/2006/harddiskwindowsdatarecover2h.jpg" target="_blank"><img src="http://www.obengware.com/tips/2006/harddiskwindowsdatarecover2.jpg" width="256" align="right" border="0" height="190" /></a>Undelete file atau mengembalikan file yang terhapus tidak terlalu sulit. Banyak software utiliti dengan menambahkan fitur undelete file.</p> <p class="art" align="left">Misalnya <b><a href="http://www.tune-up.com/" target="_blank">Tune-Up </a></b>menyertakan fitur untuk mencari file atau directory yang terhapus pada sebuah drive letter. Atau <a href="http://www.recover4all.com/" target="_blank"><b>Recover4All </b></a> dengan kemampuan khusus untuk melakukan pencarian file yang terdelete. Software utility tersebut dapat mencari nama file yang telah terhapus, dan memilih apakah kondisi file yang terhapus masih baik atau utuh. Software undelete file membutuhkan input dari pemakai untuk mengembalikan nama file aslinya. Karena pada sistem WIndows, file yang dihapus akan dihapus karakter paling depan. Misalnya file anggaran.xls masih dapat ditemukan dengan nama ?nggaran.xls. Dan karakter awal harus dimasukan secara manual. </p> <p class="art" align="left"> </p> <p class="ab" align="left">Mengembalikan data pada Partisi atau drive letter yang terhapus</p> <hr /> <p class="art" align="left">Kami mencoba 2 buah software handal untuk melakukan recovery data. Kedua software dibawah ini mampu mengambil data dari sebuah storage yang telah hilang sampai tingkat logical drive atau drive letter maupun informasi pada partisi. Artinya, sebuah harddisk yang sudah dianggap tidak memiliki partisi (blank) ternyata masih dapat dicari sisa data dari file yang ada didalam harddisk.</p> <p class="art" align="left">Kemampuan kedua program dibawah ini adalah :</p> <ul><li class="art">Mendukung FAT16, FAT32, VFAT, NTFS</li><li class="art">Recover file yang terhapus termasuk folder</li><li class="art">Mengembalian file yang hilang dari terhapusnya partisi bahkan yang terformat dengan sistem cepat / QUICK.</li><li class="art">Mengembalikan data dari storage yang tidak dapat di access lagi atau terjadinya corruption file dengan pencarian sector </li><li class="art">Mendukung multi disk format seperti IDE sampai SCSI</li><li class="art">Bekerja pada Sistem Windows 95 - XP dan 2003 untuk Stellar</li></ul> <p class="art" align="left"><a href="http://www.stellarinfo.com/index.htm" target="_blank"><b>Stellar Phoenix FAT & NTFS</b></a> - Windows Data Recovery Software</p> <p class="art" align="center"><a href="http://www.obengware.com/tips/2006/harddiskwindowsdatarecover3h.jpg" target="_blank"><img src="http://www.obengware.com/tips/2006/harddiskwindowsdatarecover3.jpg" width="300" border="0" height="228" /></a></p> <p class="art" align="left"><a href="http://www.runtime.org/" target="_blank"><b>GetDataBack for NTFS or FAT</b></a></p> <p class="art" align="center"><a href="http://www.obengware.com/tips/2006/harddiskwindowsdatarecover4h.jpg" target="_blank"><img src="http://www.obengware.com/tips/2006/harddiskwindowsdatarecover4.jpg" width="300" border="0" height="225" /></a></p> <p class="art" align="left">Kedua software tersebut mampu mengambil data baik partisi dan drive letter yang telah anda hapus. Bahkan software recovery data akan mencoba mencari data anda walaupun harddisk atau storage media mengalami cacat fisik misalnya bad sector.</p> <p class="art" align="left"> </p> <p class="ab" align="left">Result</p> <hr /> <p class="art" align="left">Kehilangan data baik terhapus secara tidak sengaja pada drive letter, directory dan partisi storage bukan sebuah mimpi buruk lagi. Dengan software Recovery Data, maka data anda masih dapat dikembalikan walaupun terdapat resiko tidak seluruhnya dapat diamankan. Bila anda mengalami kejadian ini, secepatnya anda mematikan computer dan melepaskan harddisk anda untuk melakukan recovery. Dan tidak disarankan melakukan recovery data pada harddisk yang sama kecuali anda mengenal betul apa yang anda lakukan. Mengenal cara kerja harddisk, dan media storage seperti jenis partisi, drive letter sangat disarankan agar mencegah kerusakan lebih dalam.</p><br /><br />Banyak sekali tools dan software yang digunakan untuk mengembalikan data-data atau file-file yang hilang, corrupt karena system error maupun infeksi virus. Baik yang free maupun berbayar, salah satunya <a title="File Data Recovery Tools" href="http://www.freesoftwarefullversion.com/tag/file-recovery">tools recovery data</a> yang paling ampuh adalah GetDataBack. <a title="Free Download GetDataBack File Recovery" href="http://www.freesoftwarefullversion.com/getdataback-data-recovery-for-ntfs-fat.html">Fungsi GetDataBack</a> sendiri adalah untuk mengembalikan file-file yang sudah terhapus dari hard disk bahkan software ini pun mampu untuk mengembalikan partisi hard disk yang corrupt, rusak atau ke-format. Masih seperti <a title="GetDataBack 4.0.0.1 Free" href="http://www.freesoftwarefullversion.com/getdataback-data-recovery-for-ntfs-fat.html">versi sebelumnya</a> GetDataBack hadir dengan dua tools untuk NTFS dan <span class="IL_AD" id="IL_AD4">FAT file system</span> yang terpisah.<p>GetDataBack will <span class="IL_AD" id="IL_AD3">recover your data</span> if the hard drive’s partition table, boot record, FAT/MFT or root directory are lost or damaged, data was lost due to a virus attack, the drive was formatted, fdisk has been run, a power failure has caused a system crash, files were lost due to a software failure, files were accidentally deleted.</p><p>Software Name : GetDataBack NTFS<br />Version: 4.0.0.1<br />Vendor: <a rel="nofollow" href="http://runtime.org/" target="_new">Runtime Software</a><br />Size: 32 MB<br />Language: English<br />OS Compatible: Windows 95/98/ME/NT/2000/XP/2003/Vista</p><p><br /></p><h3>People downloading this software also download:</h3><ol><li><a href="http://www.freesoftwarefullversion.com/softwares/utilities/getdataback-data-recovery-for-ntfs-fat.html" rel="bookmark" title="Permanent Link: GetDataBack, Data Recovery For NTFS & FAT">GetDataBack, Data Recovery For NTFS & FAT</a><p>Sexy Data Recovery Series: GetDataBack For NTFS & FAT Short Review: Use GetDataBack for NTFS to recover files from drives...</p></li><li><a href="http://www.freesoftwarefullversion.com/softwares/utilities/handy-recovery-recovery-partition-and-deleted-files-on-ms-windows.html" rel="bookmark" title="Permanent Link: Handy Recovery, Recovery partition and deleted files on MS Windows">Handy Recovery, Recovery partition and deleted files on MS Windows</a><p>Data Recovery Series: Handy Recovery, Recovery partition and deleted files on MS Windows Beberapa bulan lalu sempat dibuat Panic at...</p></li><li><a href="http://www.freesoftwarefullversion.com/softwares/utilities/free-trial-tuneup-utilities-2010-beta.html" rel="bookmark" title="Permanent Link: Free Trial TuneUp Utilities 2010 Full Version">Free Trial TuneUp Utilities 2010 Full Version</a><p>TuneUp Utilities 2009 – 2010, the new version of a large set of various tools for tuning and optimizing the...</p></li><li><a href="http://www.freesoftwarefullversion.com/softwares/disk-manager/free-giveaway-easeus-partition-master-professional-edition-5-0-1.html" rel="bookmark" title="Permanent Link: Free Giveaway EASEUS Partition Master Professional Edition 5.0.1">Free Giveaway EASEUS Partition Master Professional Edition 5.0.1</a><p>Do you want to recover your important files today for free? Free download the full version of EASEUS Partition Master...</p></li><li><a href="http://www.freesoftwarefullversion.com/softwares/disk-manager/easeus-disk-copy-make-your-hard-disk-clone-faster.html" rel="bookmark" title="Permanent Link: EASEUS Disk Copy make Your Hard Disk Clone Faster">EASEUS Disk Copy make Your Hard Disk Clone Faster</a><p>EASEUS Disk Copy is a freeware providing sector-by-sector disk/partition clone regardless of your operating system, file systems and partition scheme...</p></li></ol><p>Tags: <a href="http://www.freesoftwarefullversion.com/tag/data-recovery" rel="tag">Data Recovery</a>, <a href="http://www.freesoftwarefullversion.com/tag/file-recovery" rel="tag">File Recovery</a>, <a href="http://www.freesoftwarefullversion.com/tag/undelete" rel="tag">undelete</a></p><span id="more-503"></span><br />Saat ini Runtime Software telah merilis <strong>GetDataBack versi 4.0.0.2</strong> dan sudah bisa didownload. Untuk testing mode saya menyediakan <a href="http://www.freesoftwarefullversion.com/getdataback-data-recovery-for-ntfs-fat.html">link download GetDataBack Full Version</a> yang bisa sobat download FREE alias gratis.Tentang Semua Komputerhttp://www.blogger.com/profile/04923525647250782876noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-818858852397155381.post-85533510825223396842010-06-27T23:01:00.001-07:002010-06-27T23:08:35.380-07:00Driver Download<table style="width: 681px; height: 1670px;" id="list" border="0" cellpadding="5" cellspacing="0"><tbody><tr><td valign="top" width="33%"><div> <div class="tit">Driver Download :<br /><br /><br /><br /><a href="http://www.driverstock.com/A4Tech-drivers/1-0/index.html"><b>A4Tech Drivers (288)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/A4Tech-Keyboard-drivers/1-2/index.html">Keyboard</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/A4Tech-Mouse-and-TrackBall-drivers/1-1/index.html">Mouse and TrackBall</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/A4Tech-Other-drivers/1-34/index.html">Other</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/A4Tech-PC-Camera-drivers/1-3/index.html">PC Camera</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/A4Tech-Scanner-drivers/1-7/index.html">Scanner</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/Abit-drivers/2-0/index.html"><b>Abit Drivers (593)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Abit-BIOS-Update-drivers/2-36/index.html">BIOS Update</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Abit-Motherboard-drivers/2-9/index.html">Motherboard</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Abit-Video-Card-drivers/2-10/index.html">Video Card</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/Acard-drivers/3-0/index.html"><b>Acard Drivers (178)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Acard-CD-DVD-Combo-RW-drivers/3-13/index.html">CD/DVD/Combo/RW</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Acard-Storage-SCSI-RAID-drivers/3-11/index.html">Storage SCSI RAID</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/Acer-drivers/4-0/index.html"><b>Acer Drivers (2871)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Acer-CD-DVD-Combo-RW-drivers/4-13/index.html">CD/DVD/Combo/RW</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Acer-Notebook-drivers/4-21/index.html">Notebook</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Acer-Other-drivers/4-34/index.html">Other</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/Acorp-drivers/16-0/index.html"><b>Acorp Drivers (551)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Acorp-BIOS-Update-drivers/16-36/index.html">BIOS Update</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Acorp-Modem-drivers/16-33/index.html">Modem</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Acorp-Motherboard-drivers/16-9/index.html">Motherboard</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/AOpen-drivers/29-0/index.html"><b>AOpen Drivers (3925)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/AOpen-BIOS-Update-drivers/29-36/index.html">BIOS Update</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/AOpen-CD-DVD-Combo-RW-drivers/29-13/index.html">CD/DVD/Combo/RW</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/AOpen-Keyboard-drivers/29-2/index.html">Keyboard</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/AOpen-Modem-drivers/29-33/index.html">Modem</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/AOpen-Motherboard-drivers/29-9/index.html">Motherboard</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/AOpen-Mouse-and-TrackBall-drivers/29-1/index.html">Mouse and TrackBall</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/AOpen-Network-drivers/29-28/index.html">Network</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/AOpen-Notebook-drivers/29-21/index.html">Notebook</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/AOpen-Sound-Card-drivers/29-32/index.html">Sound Card</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/AOpen-TV-and-FM-Tuner-drivers/29-31/index.html">TV and FM Tuner</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/AOpen-Video-Card-drivers/29-10/index.html">Video Card</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/ASUS-drivers/6-0/index.html"><b>ASUS Drivers (7604)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/ASUS-BIOS-Update-drivers/6-36/index.html">BIOS Update</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/ASUS-CD-DVD-Combo-RW-drivers/6-13/index.html">CD/DVD/Combo/RW</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/ASUS-Mobile-Phones-and-GPS-drivers/6-29/index.html">Mobile Phones and GPS</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/ASUS-Motherboard-drivers/6-9/index.html">Motherboard</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/ASUS-Network-drivers/6-28/index.html">Network</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/ASUS-Notebook-drivers/6-21/index.html">Notebook</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/ASUS-PDA-drivers/6-30/index.html">PDA</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/ASUS-Video-Card-drivers/6-10/index.html">Video Card</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/AVerMedia-drivers/7-0/index.html"><b>AVerMedia Drivers (4)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/AVerMedia-TV-and-FM-Tuner-drivers/7-31/index.html">TV and FM Tuner</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/BTC-drivers/8-0/index.html"><b>BTC Drivers (96)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/BTC-Camcorder-drivers/8-25/index.html">Camcorder</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/BTC-CD-DVD-Combo-RW-drivers/8-13/index.html">CD/DVD/Combo/RW</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/BTC-Keyboard-drivers/8-2/index.html">Keyboard</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/BTC-Mouse-and-TrackBall-drivers/8-1/index.html">Mouse and TrackBall</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/BTC-PC-Camera-drivers/8-3/index.html">PC Camera</a></li></ul> </div> </td> <td valign="top" width="33%"> <div> <div class="tit"><br /><br /><br /><br /><a href="http://www.driverstock.com/C-Media-drivers/9-0/index.html"><b>C-Media Drivers (10)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/C-Media-Sound-Card-drivers/9-32/index.html">Sound Card</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/Canon-drivers/5-0/index.html"><b>Canon Drivers (690)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Canon-Camcorder-drivers/5-25/index.html">Camcorder</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Canon-Printer-drivers/5-26/index.html">Printer</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Canon-Projector-drivers/5-35/index.html">Projector</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Canon-Scanner-drivers/5-7/index.html">Scanner</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/Chaintech-drivers/22-0/index.html"><b>Chaintech Drivers (861)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Chaintech-BIOS-Update-drivers/22-36/index.html">BIOS Update</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Chaintech-Motherboard-drivers/22-9/index.html">Motherboard</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Chaintech-Video-Card-drivers/22-10/index.html">Video Card</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/Creative-drivers/20-0/index.html"><b>Creative Drivers (212)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Creative-Modem-drivers/20-33/index.html">Modem</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Creative-PC-Camera-drivers/20-3/index.html">PC Camera</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Creative-Sound-Card-drivers/20-32/index.html">Sound Card</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/D-Link-drivers/24-0/index.html"><b>D-Link Drivers (430)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/D-Link-Network-drivers/24-28/index.html">Network</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/EliteGroup-drivers/25-0/index.html"><b>EliteGroup Drivers (879)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/EliteGroup-BIOS-Update-drivers/25-36/index.html">BIOS Update</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/EliteGroup-Motherboard-drivers/25-9/index.html">Motherboard</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/Epox-drivers/26-0/index.html"><b>Epox Drivers (1930)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Epox-BIOS-Update-drivers/26-36/index.html">BIOS Update</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Epox-Motherboard-drivers/26-9/index.html">Motherboard</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Epox-Video-Card-drivers/26-10/index.html">Video Card</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/Epson-drivers/23-0/index.html"><b>Epson Drivers (1626)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Epson-Printer-drivers/23-26/index.html">Printer</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Epson-Projector-drivers/23-35/index.html">Projector</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Epson-Scanner-drivers/23-7/index.html">Scanner</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/GigaByte-drivers/30-0/index.html"><b>GigaByte Drivers (5033)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/GigaByte-BIOS-Update-drivers/30-36/index.html">BIOS Update</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/GigaByte-Motherboard-drivers/30-9/index.html">Motherboard</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/HP-drivers/10-0/index.html"><b>HP Drivers (6863)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/HP-Monitor-drivers/10-20/index.html">Monitor</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/HP-Notebook-drivers/10-21/index.html">Notebook</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/HP-PDA-drivers/10-30/index.html">PDA</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/HP-Printer-drivers/10-26/index.html">Printer</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/HP-Scanner-drivers/10-7/index.html">Scanner</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/Leadtek-drivers/11-0/index.html"><b>Leadtek Drivers (403)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Leadtek-BIOS-Update-drivers/11-36/index.html">BIOS Update</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Leadtek-Mobile-Phones-and-GPS-drivers/11-29/index.html">Mobile Phones and GPS</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Leadtek-Motherboard-drivers/11-9/index.html">Motherboard</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Leadtek-TV-and-FM-Tuner-drivers/11-31/index.html">TV and FM Tuner</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Leadtek-Video-Card-drivers/11-10/index.html">Video Card</a></li></ul> </div> </td> <td valign="top"> <div> <div class="tit"><br /><br /><br /><br /><a href="http://www.driverstock.com/Lexmark-drivers/12-0/index.html"><b>Lexmark Drivers (7436)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Lexmark-Printer-drivers/12-26/index.html">Printer</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/Logitech-drivers/13-0/index.html"><b>Logitech Drivers (169)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Logitech-Other-drivers/13-34/index.html">Other</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Logitech-PC-Camera-drivers/13-3/index.html">PC Camera</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Logitech-Scanner-drivers/13-7/index.html">Scanner</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/Motorola-drivers/15-0/index.html"><b>Motorola Drivers (65)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Motorola-PC-Camera-drivers/15-3/index.html">PC Camera</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/MSI-drivers/14-0/index.html"><b>MSI Drivers (2816)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/MSI-BIOS-Update-drivers/14-36/index.html">BIOS Update</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/MSI-Motherboard-drivers/14-9/index.html">Motherboard</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/MSI-Network-drivers/14-28/index.html">Network</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/MSI-Notebook-drivers/14-21/index.html">Notebook</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/Mustek-drivers/31-0/index.html"><b>Mustek Drivers (150)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Mustek-Camcorder-drivers/31-25/index.html">Camcorder</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Mustek-CD-DVD-Combo-RW-drivers/31-13/index.html">CD/DVD/Combo/RW</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Mustek-Other-drivers/31-34/index.html">Other</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Mustek-Scanner-drivers/31-7/index.html">Scanner</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/Palm-drivers/17-0/index.html"><b>Palm Drivers (120)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Palm-PDA-drivers/17-30/index.html">PDA</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/RealTek-drivers/18-0/index.html"><b>RealTek Drivers (304)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/RealTek-Network-drivers/18-28/index.html">Network</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/RealTek-Sound-Card-drivers/18-32/index.html">Sound Card</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/RealTek-Video-Card-drivers/18-10/index.html">Video Card</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/Sapphire-drivers/19-0/index.html"><b>Sapphire Drivers (650)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Sapphire-BIOS-Update-drivers/19-36/index.html">BIOS Update</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Sapphire-Camcorder-drivers/19-25/index.html">Camcorder</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Sapphire-Monitor-drivers/19-20/index.html">Monitor</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Sapphire-Motherboard-drivers/19-9/index.html">Motherboard</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Sapphire-Printer-drivers/19-26/index.html">Printer</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Sapphire-Sound-Card-drivers/19-32/index.html">Sound Card</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Sapphire-Video-Card-drivers/19-10/index.html">Video Card</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/SiS-drivers/28-0/index.html"><b>SiS Drivers (1364)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/SiS-BIOS-Update-drivers/28-36/index.html">BIOS Update</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/SiS-Motherboard-drivers/28-9/index.html">Motherboard</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/Sony-drivers/32-0/index.html"><b>Sony Drivers (8613)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Sony-Notebook-drivers/32-21/index.html">Notebook</a></li></ul> </div> <div> <div class="tit"><a href="http://www.driverstock.com/Zyxel-drivers/21-0/index.html"><b>Zyxel Drivers (312)</b></a></div> <ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Zyxel-Modem-drivers/21-33/index.html">Modem</a></li></ul><ul><li><a href="http://www.driverstock.com/Zyxel-Network-drivers/21-28/index.html">Network</a></li></ul> </div></td></tr></tbody></table>Tentang Semua Komputerhttp://www.blogger.com/profile/04923525647250782876noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-818858852397155381.post-34956221566421776992010-06-27T22:54:00.000-07:002010-06-27T22:57:32.186-07:00Download Software<table width="100%" cellpadding="0" cellspacing="0"><tbody><tr class="text_line"><td width="390">Download Software<br />BY The Magic Komputer<br /><br /><br /><a href="http://ppdjs.brothersoft.com/ppd_stat.php?url=%2Fziggytv-121241.html&c=76dfL%2BR0AVodsJYxSR%2BVdRKYUGjhskHBlOY7gSNHMF%2B%2FXQreE9IprnBE196WquCuk%2FCTwTrB8HYP2mCJs3pgGegqe67Eq48lQApy1eFE7ldMjflwXsYatAk1x9DUX2jkgkiL8%2B%2FeVulPcILhqA4s7AG%2BVE82dsbDmQ%2Fg9t92a1nRXA" target="_blank" class="Item3" rel="nofollow">ZiggyTV</a> 3.5.2 <img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/downloadrate5.gif" align="absmiddle" /></td><td><br /></td></tr><tr><td width="370">Download Music & Torrents, Play Games, Watch TV, Download Movies, and Live Radio</td><td><img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/newdownload.gif" align="absmiddle" border="0" /> <a href="http://ppdjs.brothersoft.com/ppd_stat.php?url=%2Fd.php%3Fsoft_id%3D121241%26url%3Dhttp%253A%252F%252Ffiles.brothersoft.com%252Fmp3_audio%252Fplayers%252Fsetup-ziggytv352.exe&c=76dfL%2BR0AVodsJYxSR%2BVdRKYUGjhskHBlOY7gSNHMF%2B%2FXQreE9IprnBE196WquCuk%2FCTwTrB8HYP2mCJs3pgGegqe67Eq48lQApy1eFE7ldMjflwXsYatAk1x9DUX2jkgkiL8%2B%2FeVulPcILhqA4s7AG%2BVE82dsbDmQ%2Fg9t92a1nRXA" rel="nofollow">Download now</a></td></tr><tr><td colspan="2">Size: 6.96MB License: Freeware Price: Free By: Ziggy TV</td></tr><tr class="text_line"><td width="390"><a href="http://ppdjs.brothersoft.com/ppd_stat.php?url=%2Fxgbookmax-76473.html&c=c84b3aWcdPjaNMSpALUbFr9A%2FU2T%2BfSd2Bejjsev5E2Q48xAnROAwPmlnG7GJ1tABd3%2F91O3sQ%2Blo3hA4I4gsbsaJz1uKQhYKLqWmU7YGnCLbBESdxckN4FDzYpbP2W56%2F2k5GZCyNHsKHlsa2el3TtBSMWaM6wy46kYTnVZEmM" target="_blank" class="Item3" rel="nofollow">XGBookMax</a> 1.5 <img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/downloadrate5.gif" align="absmiddle" /><img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/downloadpick.gif" align="absmiddle" /></td><td><br /></td></tr><tr><td width="370">Create UNLIMITED Advanced Page Flip Books. Flash Component - Actionscript2 - xml</td><td><img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/newdownload.gif" align="absmiddle" border="0" /> <a href="http://ppdjs.brothersoft.com/ppd_stat.php?url=%2Fd.php%3Fsoft_id%3D76473%26url%3Dhttp%253A%252F%252Ffiles.brothersoft.com%252Fphotograph_graphics%252Fpresentations%252FXGBookMax_ppdvip.zip&c=c84b3aWcdPjaNMSpALUbFr9A%2FU2T%2BfSd2Bejjsev5E2Q48xAnROAwPmlnG7GJ1tABd3%2F91O3sQ%2Blo3hA4I4gsbsaJz1uKQhYKLqWmU7YGnCLbBESdxckN4FDzYpbP2W56%2F2k5GZCyNHsKHlsa2el3TtBSMWaM6wy46kYTnVZEmM" rel="nofollow">Download now</a></td></tr><tr><td colspan="2">Size: 22.39MB License: Demo Price: $350.00 By: WildFlip Ltd</td></tr><tr class="text_line"><td width="390"><a href="http://ppdjs.brothersoft.com/ppd_stat.php?url=%2Finventoria-stock-manager-321843.html&c=dc28L2YlPuIEp%2BNo7RS%2B9aRfGbCP1wKd2cSKzSW3sypIbfkY3fAr71W35cKofPXf49kfGxiwp5yTRZFyYQLrqFiSO9HCRCCBrLClfYPOqG%2FZfpSLpdQlFcYBzRp1PAprKbeaJTXY%2BuCw9yDbAcX3w3irRz2QdCweBJRWZ99utWcDmA" target="_blank" class="Item3" rel="nofollow">Inventoria Stock Manager</a> 3.08 <img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/downloadrate5.gif" align="absmiddle" /></td><td><br /></td></tr><tr><td width="370">Inventoria is an inventory, stock control, procurement and reporting program.</td><td><img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/newdownload.gif" align="absmiddle" border="0" /> <a href="http://ppdjs.brothersoft.com/ppd_stat.php?url=%2Fd.php%3Fsoft_id%3D321843%26url%3Dhttp%253A%252F%252Fwww.nch.com.au%252Fcomponents%252Finvsetup.exe&c=dc28L2YlPuIEp%2BNo7RS%2B9aRfGbCP1wKd2cSKzSW3sypIbfkY3fAr71W35cKofPXf49kfGxiwp5yTRZFyYQLrqFiSO9HCRCCBrLClfYPOqG%2FZfpSLpdQlFcYBzRp1PAprKbeaJTXY%2BuCw9yDbAcX3w3irRz2QdCweBJRWZ99utWcDmA" rel="nofollow">Download now</a></td></tr><tr><td colspan="2">Size: 543KB License: Shareware Price: $99.00 By: NCH Software</td></tr><tr class="text_line"><td width="390"><a href="http://ppdjs.brothersoft.com/ppd_stat.php?url=%2Fbrothersoft-community-toolbar-321725.html&c=aa64szuD%2FQJioJB3%2BxN6yRHlmyma2nMETrTetPTGBXq7y47ZYzFKzDlWqt2RIoamHnmbV9pQRfvc5ABvrfn1%2Fn801Nakyq1mQrYyFdSRstxYl6LUdV%2BJ0ibyLKoZ%2BRrJOo4ceDzyq%2BMT2g1nwOZAPHOhoynbcKcUAHSDY%2FxjEnDS22s" target="_blank" class="Item3" rel="nofollow">Brothersoft Community Toolbar</a> 2.5.60 <img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/downloadrate5.gif" align="absmiddle" /><img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/downloadpick.gif" align="absmiddle" /></td><td><br /></td></tr><tr><td width="370">Stay connected with Brothersoft and get so much more.</td><td><img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/newdownload.gif" align="absmiddle" border="0" /> <a href="http://ppdjs.brothersoft.com/ppd_stat.php?url=%2Fd.php%3Fsoft_id%3D321725%26url%3Dhttp%253A%252F%252Fbrothersoft.ourtoolbar.com%252Fexe&c=aa64szuD%2FQJioJB3%2BxN6yRHlmyma2nMETrTetPTGBXq7y47ZYzFKzDlWqt2RIoamHnmbV9pQRfvc5ABvrfn1%2Fn801Nakyq1mQrYyFdSRstxYl6LUdV%2BJ0ibyLKoZ%2BRrJOo4ceDzyq%2BMT2g1nwOZAPHOhoynbcKcUAHSDY%2FxjEnDS22s" rel="nofollow">Download now</a></td></tr><tr><td colspan="2">Size: 2MB License: Freeware Price: Free By: Brothersoft.com</td></tr><tr class="text_line"><td width="390"><a href="http://ppdjs.brothersoft.com/ppd_stat.php?url=%2Fprogsense-359731.html&c=aa77oPWpH4x4rDiG8v8Emx%2Bnj2WMtBViPIL%2Bf3%2BfoVOEadm2HTT5j1DUKpTn87N7dk3nQIba0dLRu2WwHV7JZn3mnB959rHndgUdy%2FeAr88bsa%2FYFGAECWJTQZhfFpfBR1BwZJ794qzauh72RCNMsHrXkVeDxdVrfJO%2FUyEbvX%2B%2B5AyO" target="_blank" class="Item3" rel="nofollow">ProgSense</a> 2.0.2.0 <img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/downloadrate5.gif" align="absmiddle" /><img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/downloadpick.gif" align="absmiddle" /></td><td><br /></td></tr><tr><td width="370">Update your software regularly,speed up PC performance,free from software flaws</td><td><img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/newdownload.gif" align="absmiddle" border="0" /> <a href="http://ppdjs.brothersoft.com/ppd_stat.php?url=%2Fd.php%3Fsoft_id%3D359731%26url%3Dhttp%253A%252F%252Ffiles.brothersoft.com%252Futilities%252Fsystem_utilities%252FProgSenseSetup.exe&c=aa77oPWpH4x4rDiG8v8Emx%2Bnj2WMtBViPIL%2Bf3%2BfoVOEadm2HTT5j1DUKpTn87N7dk3nQIba0dLRu2WwHV7JZn3mnB959rHndgUdy%2FeAr88bsa%2FYFGAECWJTQZhfFpfBR1BwZJ794qzauh72RCNMsHrXkVeDxdVrfJO%2FUyEbvX%2B%2B5AyO" rel="nofollow">Download now</a></td></tr><tr><td colspan="2">Size: 2.2MB License: Freeware Price: Free By: ProgSense<br /><table width="100%" cellpadding="0" cellspacing="0"><tbody><tr class="text_line"><td><a href="http://www.brothersoft.com/email-password-hacking-software-107089.html" target="_blank" class="Item3">Email Password Hacking Software</a> 3.0.1.5 <img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/downloadrate5.gif" align="absmiddle" /> </td> <td width="100"><br /></td> </tr> <tr> <td>Email password cracking software hack break Windows application login password.</td> <td><img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/newdownload.gif" align="absmiddle" /> <a href="http://www.brothersoft.com/email-password-hacking-software-download-107089.html">Download now</a></td> </tr> <tr> <td colspan="2">Size: 924KB License: Shareware Price: $38.00 By: <a href="http://www.brothersoft.com/publisher/password-hacking.html">Password Hacking</a></td> </tr> <tr class="text_line"> <td><a href="http://www.brothersoft.com/keygen-software-license-key-generator-130207.html" target="_blank" class="Item3">KeyGen Software License Key Generator</a> 1.1 <img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/downloadrate5.gif" align="absmiddle" /> </td> <td width="100"><br /></td> </tr> <tr> <td>Lets you create Software License Keys for your software <a id="KonaLink0" target="undefined" class="kLink" style="text-decoration: underline ! important; position: static;" href="http://www.brothersoft.com/downloads/software.html#"><span style="color: green ! important; font-family: "Arial","Helvetica","sans-serif"; font-weight: 400; font-size: 11px; position: static;color:green;" ><span class="kLink" style="color: green ! important; font-family: "Arial","Helvetica","sans-serif"; font-weight: 400; font-size: 11px; position: relative;">applications</span></span></a> and tools</td> <td><img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/newdownload.gif" align="absmiddle" /> <a href="http://www.brothersoft.com/keygen-software-license-key-generator-download-130207.html">Download now</a></td> </tr> <tr> <td colspan="2">Size: 3.68MB License: Shareware Price: $49.95 By: <a href="http://www.brothersoft.com/publisher/thomas-wright-consulting.html">Thomas Wright Consulting</a></td> </tr> <tr class="text_line"> <td><a href="http://www.brothersoft.com/km-software-directx-10-197601.html" target="_blank" class="Item3">KM-Software DirectX 10</a> RC2 Pre Fix 3 <img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/downloadrate5.gif" align="absmiddle" /> </td> <td width="100"><br /></td> </tr> <tr> <td>DX10 allows you to run DX10 games</td> <td><img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/newdownload.gif" align="absmiddle" /> <a href="http://www.brothersoft.com/km-software-directx-10-download-197601.html">Download now</a></td> </tr> <tr> <td colspan="2">Size: 4.57MB License: Freeware Price: Free By: <a href="http://www.brothersoft.com/publisher/km-software.html">KM-Software</a></td> </tr> <tr class="text_line"> <td><a href="http://www.brothersoft.com/password-decryption-software-54300.html" target="_blank" class="Item3">Password Decryption Software</a> 3.1.0.8 <img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/downloadrate5.gif" align="absmiddle" /> </td> <td width="100"><br /></td> </tr> <tr> <td>Software restore forgotten user login password reveal asterisks **** character</td> <td><img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/newdownload.gif" align="absmiddle" /> <a href="http://www.brothersoft.com/password-decryption-software-download-54300.html">Download now</a></td> </tr> <tr> <td colspan="2">Size: 653KB License: Freeware Price: Free By: <a href="http://www.brothersoft.com/publisher/password-recovery.html">Password Recovery</a></td> </tr> <tr class="text_line"> <td><a href="http://www.brothersoft.com/windows-password-recovery-software-49067.html" target="_blank" class="Item3">Windows Password Recovery Software</a> 3.1.0.8 <img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/downloadrate5.gif" align="absmiddle" /> <img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/downloadpick.gif" align="absmiddle" /> </td> <td width="100"><br /></td> </tr> <tr> <td>Reveal reset Windows forgotten administrative password recovery software utility</td> <td><img src="http://img.brothersoft.com/v1/down/images/newdownload.gif" align="absmiddle" /> <a href="http://www.brothersoft.com/windows-password-recovery-software-download-49067.html">Download now</a></td> </tr> <tr> <td colspan="2">Size: 64KB License: Freeware Price: Free By: <a href="http://www.brothersoft.com/publisher/unistal-systems-pvt.-ltd..html">Unistal Systems Pvt. Ltd.</a></td></tr></tbody></table><br /></td></tr></tbody></table>Tentang Semua Komputerhttp://www.blogger.com/profile/04923525647250782876noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-818858852397155381.post-86959773315930580372010-06-27T00:47:00.000-07:002010-06-27T00:48:21.367-07:00Komputer Mati Sendiri<span class="content"><p style="text-align: justify;"><span style="padding-right: 5px; font-size: 80px; float: left; color: darkred; line-height: 60px; padding-top: 1px; font-family: times;">S</span>ebenarnya ini hanya sedikit sharing pengalaman <a title="saya" href="http://www.bujangrimbo.com/">saya</a> beberapa waktu lalu ketika <a title="komputer" href="http://www.bujangrimbo.com/category/komputer/">komputer</a> PC saya tiba-tiba sering mati sendiri tanpa saya suruh ataupun tanpa saya sentuh. Troublenya sering mati sendiri, ingat bukan “Restart” kalau restart terus nyala lagi sih itu wajar. Yang nggak wajar itu kalau kita restart tapi malah langsung mati. Sebenarnya PC saya sering mati sendiri itu sudah terjadi beberapa lama, hanya karena saya lagi <span class="IL_AD" id="IL_AD3">malas</span> ngotak-atik PC makanya saya biarkan saja, begitu mati saya coba nyalakan lagi, terkadang bisa langsung nyala dan kadang juga mesti nunggu beberapa jam kemudian baru bisa nyala.</p> <p><span id="more-1244"></span></p> <p style="text-align: justify;">Karena seringnya mati secara paksa itulah makanya beberapa kali saya harus install ulang OSnya karena terjadi <span class="IL_AD" id="IL_AD4">file corrupt</span>. Nah setelah lama dan karena sudah bosan harus install ulang terus makanya dengan setengah hati saya coba cek <span class="IL_AD" id="IL_AD5">komputer</span> tersebut. Dari awal kejadian tersebut sebenarnya saya sudah mengindikasi kalau kemungkinan yang trouble itu Power Supplynya. Lalu tanpa berpikir lama makanya langsung saja saya coba bongkar <span class="IL_AD" id="IL_AD1">Power Supply PC</span>. Saya cek fisik komponen didalamnya. Ternyata benar ada <a href="http://www.mamas86.com/195/" target="_blank">kondensator elektrolit</a> atau yang biasa disebut elko udah mau meledak, mungkin karena udah uzur umurnya dan dah bau tanah. Padahal elko tersebut fungsinya adalah sebagai penyaring arus, pantas saja PC saya kadang mati dan nggak bisa hidup, selain itu modem saya sering kehabisan daya. Saya coba cek dengan <a href="http://www.mamas86.com/belajar-menggunakan-avomulti-meter/" target="_blank">AVO atau Multimeter </a>memang kondensator tersebut sudah agak korslet didalamnya.</p> <p style="text-align: justify;">Langsung saja nyari ke toko elektronik didekat kost dengan naik motor butut kebanggan. Ternyata harganya Rp 2.000,- mahal banget, padahal sewaktu dulu saya masih hobi maen barang seperti ini harganya masih dibawah Rp 1.000,-. Tapi nggak masalah, dari pada saya harus beli Power Supply seharga Rp 150.000,- atau lebih. Sampai kost langsung deh dipasang, nyala, langsung <span class="IL_AD" id="IL_AD2">test drive</span> semalaman buat ngenet. OK nggak ada kendala.</p> <p style="text-align: justify;">Ini hanya pengalaman saya mungkin penyebab komputer mati bukan hanya itu namun berbeda-beda, jadi dicek saja dulu semuanya dari kabel, stabilizer tegangan, power supply dan berlanjut ke Mainboard.</p> <p style="text-align: justify;"><em><span style="color: rgb(128, 0, 0);">Sedikit <a title="tips" href="http://www.bujangrimbo.com/category/tips/">tips</a> untuk mengecek & mengetahui apakah Power Supply masih hidup/OK/bagus/normal atau tidak:</span></em></p> <p>Coba lepas soket kabel PS 24 atau 20 pin yang ke Mainboard, hubungkan kabel warna hijau dengan hitam, lalu coba hubungkan kabel power PS ke sumber tegangan 220Volt. Jika kipas berputar maka kemungkinan besar PS masih bagus, tapi kalau tidak menyala maka kemungkinan PS trouble.</p></span>Tentang Semua Komputerhttp://www.blogger.com/profile/04923525647250782876noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-818858852397155381.post-24777004855720360592010-06-27T00:08:00.000-07:002010-06-27T00:14:40.189-07:00Masalah Kerusakan Pada Komputer<a href="http://erodallas.blogspot.com/2010/03/masalah-kerusakan-pada-komputer-printer.html">Masalah Kerusakan Pada Komputer</a> <div class="meta">Posted by The Magic Komputer on Minggu, 26 Juni 2010 in </div> <a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://t2.gstatic.com/images?q=tbn:-JzyXEvMP7N_vM:http://ronhashiro.htohananet.com/photos/k0yw-eme-troubleshooting.jpg"><img style="margin: 0pt 10px 10px 0pt; float: left; cursor: pointer; width: 203px; height: 135px;" src="http://t2.gstatic.com/images?q=tbn:-JzyXEvMP7N_vM:http://ronhashiro.htohananet.com/photos/k0yw-eme-troubleshooting.jpg" alt="" border="0" /></a><br /><h3 class="post-title entry-title"> <a style="" href="http://tips-aku.blogspot.com/2009/07/masalah-kerusakan-pada-komputer.html"><br /></a> </h3> Untuk melakukan perbaikan periferal, perlu dilakukan diagnosa awal kerusakan pada periferal tersebut. Kemudian menentukan langkah-langkah perbaikan dengan baik, dan melakukan cek ulang fungsi periferal tersebut untuk melihat hasil perbaikan tersebut.<br />Sekedar berbagi pengalaman, aku sering melakukan hal2 yang sama dalam perbaikan seperti penjelasan di bawah ini. Untuk di warnet yang aku kelola sendiri, ada beberapa kerusakan yang sering aku jumpai.<span class="fullpost"><br /><br /><span style="color: rgb(255, 102, 102); font-size: 130%;"><span style="font-weight: bold;">Masalah Komputer</span></span><br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">Keyboard tidak terdeteksi oleh PC</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Kerusakan yang sering terjadi pada keyboard adalah tidak dikenalnya keyboard oleh komputer. Pada saat proses booting, tiba-tiba komputer macet dan muncul pesan kesalahan “Keyboard error or no keyboard present”. Pesan tersebut diartikan bahwa pada saat proses booting, komputer tidak mendeteksi adanya keyboard.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Matikan kembali komputer dan cek apakah kabel keyboard telah tertancap dengan benar ke CPU.<br />Jika perlu lepas dan tancapkan kembali kabel keyboard tersebut untuk meyakinkan bahwa koneksi sudah tepat.<br />Jika komputer dihidupkan kembali, dan pesan kesalahan masih muncul, kemungkinan pertama adalah keyboardnya yang rusak.<br />Coba dengan keyboard yang lain untuk memastikan bahwa keyboardnya yang rusak.<br />Jika dengan mengganti keyboard pesan kesalahan masih tetap muncul, berarti bukan keyboard yang rusak. Tetapi bisa saja port keyboard di motherbord yang rusak.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">Masalah kedua terjadi pada tombol keyboard</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Kerusakan lain yang sering terjadi pada keyboard adalah tombol keyboard sering macet untuk ditekan, atau tombol keyboard tertekan terus. Hal itu mungkin disebabkan oleh debu yang sudah menumpuk di sela-sela tombol keyboard sehingga menyebabkan keyboard macet.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Untuk mengatasinya, perlu dilakukan pembersihan pada keyboard. Keyboard dapat dibersihkan dengan menyedot atau menyemprotnya dengan vacuum cleaner atau dapat memakai kuas. Dan juga dapat dibersihkan dengan menggunakan kain lap yang dibasahi dengan cairan pembersih atau alkohol. Ingat bahwa proses pembersihan harus dilakukan pada saat komputer mati dan keyboard dilepas dari portnya.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">Mouse tidak terdeteksi oleh PC</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab 1 :</span><br />Analisa pertama sehubungan dengan pesan tersebut adalah kabel mouse tidak terhubung dengan baik.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Untuk melakukan perbaikan prosedur yang dilakukan:<br />Matikan komputer. Cek apakah kabel mouse telah terpasang dengan benar. Jika perlu lepas dan pasangkan kembali mouse tersebut untuk meyakinkan koneksinya. Pada saat melepas dan memasang mouse komputer dalam keadaan mati agar tidak terjadi konsleting.<br />Setelah itu hidupkan kembali komputer. Apabila pesan kesalahan masih muncul, lakukan analisa selanjutnya.<br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab 2 :</span><br />Analisa kedua adalah kemungkinan rusaknya driver yang menghubungkan sistem dengan mouse.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Untuk itu perlu melakukan pendeteksian ulang driver secara otomatis dengan windows melalui device manager.<br />Langkah yang dilakukan :<br />Klik kanan My Computer pada desktop windows<br />Pilih properties>>Hardware>>Device Manager<br />Klik mouse tersebut dengan menggunakan keyboard dengan bantuan tombol Tab.<br />Hapus drive mouse yang lama dengan menggunakan tombol Remove.<br />Setelah itu restart ulang komputer.<br />Jika sambungan dan driver mouse sudah benar tetapi ternyata mouse tidak terdeteksi oleh windows, ada kemungkinan mouse rusak. Atau kemudian coba dengan mouse yang lain, apakah terjadi hal yang sama. Apabila masih tetap seperti itu, berarti port PS/2 nya yang rusak.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">Mouse tidak dikenal oleh komputer. Pada saat proses booting, komputer memunculkan pesan bahwa windows tidak mendeteksi adanya mouse yang terhubung dengan komputer. </span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Analisa pertama sehubungan dengan pesan tersebut adalah kabel mouse tidak terhubung dengan baik. Untuk melakukan perbaikan, prosedur yang dilakukan:<br />Matikan komputer.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Cek apakah kabel mouse telah terpasang dengan benar. Jika perlu<br />lepas dan pasangkan kembali mouse tersebut untuk meyakinkan koneksinya. Pada saat melepas dan memasang mouse komputer dalam keadaan mati agar tidak terjadi konsleting.Setelah itu hidupkan kembali komputer. Apabila pesan kesalahan masih muncul, lakukan analisa selanjutnya.<br />Analisa kedua adalah kemungkinan rusaknya driver yang menghubungkan sistem dengan mouse. Untuk itu perlu melakukan pendeteksian ulang driver secara otomatis dengan windows melalui device manager.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">PC sering hang.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab : </span><br />1. Suhu processor terlalu panas.<br />2. PC terinfeksi virus<br />3. Kerusakan pada OS<br />4. Salah satu komponen tidak kompetibel dengan PC<br />5. Kerusakan pada memory<br />6. Kerusakan pada hardisk<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />1. Cek suhu processor bila panas ganti kipas pendinginnya.<br />2. Coba jalankan Program Norton Ulitilas, Antivirus<br />3. Coba lepas salah satu komponen PC yang dicurigai.<br />4. Cek memory apakah berfungsi dengan baik.<br />5. Cek hardisk dengan scandisk apakah ada bad sector.<br />6. Bila sudah dipastikan penyebabnya, komponen yang rusak harus<br />diperbaiki atau diganti.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">Muncul Pesan CMOS Checksum Vailure / Batrey Low, diakibatkan</span><br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">tegangan yang men-supply IC CMOS/BIOS tidak normal dikarenakan batrey lemah, sehingga settingan BIOS kembali ke Default-nya/setingan standar pabrik, dan konfigurasi Hardware harus di Set ulang.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab : </span><br />Baterai CMOS rusak.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Segera ganti baterai CMOSnya.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">Pembacaan data menjadi lambat.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab : </span><br />Memory tidak cukup, harddisk penuh atau ada virus.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi : </span><br />Tambah memory, kurangi isi harddisk, scan harddisk atau ganti<br />harddisk.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">Komputer pada saat dipakai sering mati mendadak</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />1. Cuk ke power listrik atau stavol longgar<br />2. Power supply tidak berfungsi baik<br />3. Suhu PC terlalu panas terutama processor<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />1. Periksa cuk listrik atau stavol sudah baik<br />2. Coba cek power supply apakah berfungsi dengan baik.<br />3. Perbaiki/ganti colling pan/kipas pendingin<br />4. Bila sudah dipastikan penyebabnya, komponen yang rusak harus<br />diperbaiki atau diganti.<br /><br /><span style="font-weight: bold; color: rgb(255, 102, 102);">Masalah Printer</span><br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">Printer tidak dapat mencetak</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Pada saat proses percetakan akan dilakukan, printer dalam keadaan ON, dan kertas telah terpasang dengan baik tetapi printer tidak mau bergerak dan proses percetakan dinyatakan gagal.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Pengetesan printer dengan menggunakan print test page pada driver printer.<br />Untuk melakukan hal tersebut dapat melalui Start>>Setting>>Printers. Kemudian klik kanan pada printer yang digunakan lalu pilih Properties. Kemudian akan muncul gambar 19 di bawah ini :<br />Dalam tab General, klik tombol Print Test Page.<br />Jika setelah tombol ditekan, printer bisa mencetak berarti tidak ada masalah pada printer.<br />Jika tidak, berarti ada masalah pada printernya atau pada koneksi port printernya. Cobalah pada komputer lain, jika proses pencetakan berhasil dilakukan berarti kerusakan bukan pada printernya tetapi pada port printer tersebut.<br />Jika proses pencetakan gagal berarti ada masalah pada printernya. Untuk mengatasinya coba cek kembali printer mulai dari cartridge sampai koneksi kabel-kabelnya.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">Masalah yang adalah hasil pencetakan tidak bagus.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Tinta sudah habis, ataupun cartridge-nya memang kotor.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Untuk memastikannya, lepas cartridge dengan hati-hati untuk mengecek apakah tinta sudah habis atau belum. Setelah itu lakukan pembersihan pada mat head nya dengan menggunakan cairan pembersih tinta. Caranya dengan membasahi tisu pembersih dengan cairan pembersih tersebut, dan letakkan mat head catridge pada tisu tersebut. Dalam melakukan hal tersebut, dibutuhkan kehati-hatian yang sangat tinggi, karena jika tidak akan bisa berakibat fatal yaitu rusaknya cartridge.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Ada beberapa kerusakan yang kemungkinan terjadi pada peripheral yaitu :</span><br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">1. Pointer mouse yang sering meloncat-loncat</span><br />Masalah lain yang sering muncul adalah pointer mouse yang meloncat-loncat secara acak sehingga pemakai kesulitan untuk menggunakan mouse secara tepat dan presisi.<br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Pada kondisi ini, kemungkinan yang paling besar disebabkan karena kotornya komponen bola mouse. Karena komponen bola tersebut banyak bersentuhan dengan mouse pad yang tidak selalu bersih.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Buka penutup bola mouse di bagian bawah dengan memutarnya 900 derajat.<br />Keluarkan bolanya dan bersihkan dengan air hangat atau alkohol serta sikat dengan kuas, lalu keringkan.<br />Di bagian dalam mouse dapat diamati adanya tiga buah roda. Dua lebar dan satu yang kecil. Kotoran yang menempel pada komponen tersebut perlu dibersihkan. Demikian juga dengan kotoran yang menempel pada gerigi dan bantalan bola. Lakukan pembersihan dengan hati-hati sehingga tidak merusak komponen-komponen di dalamnya.<br /><span style="font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255); font-weight: bold;">2. Fan pendingin mati</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Masalah yang timbul komputer akan cepat panas, sering hang, reboot dengan sendirinya dikarenakan fan pendingan mati.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Memeriksa fan yang terdapat dalam casing komputer apakah kabel power sudah terpasang dengan baik.<br />Bersihkan kotoran-kotoran yang ada didalamnya.<br />Lepas penutup poros fan, serta diberi sedikit pelumas supaya gerakan fan tidak ada hambatan.<br />Jika sambungan kabel power sudah benar dan fan sudah bersih dari kotoran tetapi masih tetap mati, kemungkinan besar fan rusak.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">3. Bunyi fan yang berisik</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Masalah yang lain adalah fan terlalu berisik. Ketika komputer sedang digunakan, suaranya terdengar sangat berisik sehingga sering mengganggu konsentrasi terhadap pekerjaan.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Matikan komputer dan buka casing komputer lalu hidupkan komputer dalam keadaan casing terbuka.<br />Cek apakah mungkin ada kabel yang menyangkut pada fan.<br />Jika ada kabel yang menyangkut pada fan, rapikanlah agar tidak mengenai fan.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">4. Monitor tidak mau menyala.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Pada saat proses booting komputer, tombol power yang terdapat pada monitor sudah ditekan tetapi monitor tetap gelap dan tidak mau menyala.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Pastikan bahwa tombol power dalam keadaan ON.<br />Jika lampu indikator tidak menyala, lihat kabel power baik pada monitor maupun yang ke arah outlet listrik. Pastikan bahwa pemasangan sudah benar.<br />Apabila tetap tidak menyala, gantilah dengan kabel power lain.<br />Jika lampu indikator pada monitor hidup dan berwarna orange atau berkedip-kedip, cek kabel video yang menghubungkan monitor dengan CPU apakah sudah terpasang dengan baik dan benar. Pastikan sudah terpasang dengan benar.<br />Apabila dengan pengecekan di atas masalah ini tetap tidak teratasi berarti ada problem pada sinyal video board adapter CRT.<br /><span style="font-weight: bold; color: rgb(51, 102, 255); font-style: italic;">5. Monitor menjadi gelap saat loading windows</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Masalah lain yang bisa timbul adalah monitor menjadi gelap saat loading windows. Kemungkinan besar disebabkan karena setup driver untuk monitor tidak tepat. Yang sering terjadi adalah karena dalam keadaan ON screen display setting, setting frekuensi terlalu tinggi.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Lakukan booting windows dalam keadaan safe mode dengan cara menekan F8 saat komputer loading windows.<br />Lakukan instalasi ulang driver VGA Card. Setelah itu pilih jenis monitor yang cocok yang akan menentukan frekuensi maksimal yang akan ditampilkan oleh windows.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">6. Ukuran tampilan tidak sesuai dengan keinginan</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Masalah lain yang bisa terjadi pada monitor adalah ukuran tampilan tidak sesuai dengan keinginan. Terdapat font, ikon, menu dan semua tampilan pada monitor yang terlalu besar atau malah terlalu kecil. Hal tersebut di atas berhubungan dengan resolusi monitor yang mungkin terlalu tinggi ataupun terlalu rendah sesuai dengan selera pengguna. Untuk mengubahnya, bisa melalui display properties.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Lakukan klik kanan di sembarang tempat di desktop. Kemudian akan muncul beberapa menu dan pilihlah Properties. Maka akan muncul kotak dialog properties.Kemudian pilihlah tab Settings. Ubahlah resolusi sesuai dengan keinginan dengan memperbesar ataupun memperkecil nilai yang ada di kotak Screen Area, kemudian klik OK. Dalam mengeset resolusi, yang harus diperhatikan adalah kompatibilitas resolusi yang didukung oleh VGA Card dan monitor yang dimiliki. Pemilihan resolusi yang didukung oleh kartu VGA namun tidak didukung oleh monitor yang dimiliki akan menyebabkan monitor tidak menampilkan gambar dengan sempurna.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">7. Tampilan pada monitor tampak buram.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Masalah lain adalah tampilan pada monitor tampak buram dan kontras warna tidak bisa diatur secara maksimal. Hal itu cukup mengganggu meskipun secara umum komputer bekerja dengan baik dan tidak banyak gangguan.<br />Permasalahan ini sering terjadi pada monitor yang berusia lebih dari tiga tahun.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Untuk mengatasi permasalahan tersebut, karena berhubungan dengan komponen-komponen elektronika di dalam monitor maka akan lebih baik jika harus berkonsultasi langsung dengan ahlinya. Untuk itu perlu dilakukan analisa sebab musabab dari permasalahan tersebut.<br />Monitor dalam pemakaian lama akan mengalami pergeseran warna alami menjadi kebiru-biruan, kemerahan, kekuning-kuningan, atau kehijau-hijauan.<br />Apabila pada setelan nomer muncul warna-warna tidak alami kemungkinan besar sumber masalahnya adalah pada sirkuit driver video yang berada di dalam monitor. Sirkuit driver ini memiliki tiga jalur warna utama yaitu merah, biru, dan hijau. Untuk mengetesnya lakukan dengan menggunakan osciloscope.Gambar dilayar tampak kuyu dengan kontras warna yang tidak bisa diatur secara maksimal. Masalahnya disebabkan oleh fosfor pada tabung katoda, yang berfungsi untuk memancarkan pendaran warna hasil tembakan sinar elektron yang berenergi tinggi. Untuk mengatasinya hal tersebut dapat dilakukan hanya dengan mengganti tabung katoda monitor.<br />Apabila warna monitor yang berganti sendiri ketika monitor dinyalakan dalam jangka waktu lama, besar kemungkinan diakibatkan pada sirkuit video amplifier. Untuk memperbaikinya harus membuka casing-nya, lalu mengencangkan sambungan antara board video amplifier dengan board raster.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">8. Monitor seperti berkedip saat digunakan</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Pada saat komputer sedang aktif digunakan, monitor sering berkedip. Kemungkinan yang pertama adalah disebabkan karena frekuensi gambar pada layar terlalu rendah.Hal tersebut bisa saja terjadi karena ada masalah dengan setting refresh rate pada komputer. Refresh rate merupakan kemampuan maksimal yang dilakukan monitor untuk menampilkan frame dalam satu detik.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Pengaturan refresh rate yang tepat akan memberikan kenyamanan pada mata yang menggunakannya. Monitor yang memiliki refresh rate kecil akan membuat monitor seperti bergerak dan tidak stabil.<br />Untuk mengatur refresh rate, gunakan menu Display Porperties seperti pada gambar di atas. Pada tab Setting, klik button Advanced lalu akan muncul seperti gambar 17 di bawah ini. Dan pilih tab Monitor. Pada tab tersebut akan ditampilkan pilihan refresh rate yang diinginkan. Cobalah beberapa refresh rate tersebut untuk mendapatkan pilihan yang terbaik bagi monitor.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">9. Bercak kebiru-biruan pada sudut monitor.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Masalah ini sering disebabkan karena adanya medan magnet yang dihasilkan dari beberapa piranti elektronik tersebut.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Untuk menghilangkan cobalah untuk memakai fitur degaussing yang ada pada menu kontrol monitor. Atau dengan menggunakan magnet yang didekatkan di sudut-sudut monitor supaya warna kembali normal.<br />Solusi :<br />Untuk mencegah terjadinya paper jam, dapat dilakukan dengan membatasi tebal tumpukan kertas sesuai dengan kapasitas yang didukung oleh printer. Sebelum dipasang pada paper try, ada baiknya kertas dikibas-kibaskan terlebih dahulu agar kertas tidak saling menempel. Dan hindarkan dari debu dan sering dibersihkan. Jika paper jam sudah terjadi pada printer, maka yang harus dilakukan adalah menekan tuas yang tersedia untuk menetralkan roller yang menjepit kertas, kemudian secara perlahan tarik kertas yang menyangkut pada printer. Selanjutnya kembalikan tuas tersebut ke posisi semula. Untuk menemukan tuas tersebut lihatlah pada buku manual printer.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">10.Kerusakan deteksi slot memory DDR pada motherboard merk ASUS</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Kerusakan ini lebih sering disebabkan oleh 2 mosfet yang ada tepat dibawah slot SDRAM.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Mosfet tersebut biasanya bertuliskan kode angka 9915 atau AP9915. Coba anda lepas dengan menggunakan blower kemudian ukurlah dengan multimeter.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">11.Motherboard jenis Asus tidak mendeteksi processor.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Penyakit ini disebabkan baik oleh 4 mosfet yang ada bagian regulator, atau bahkan ic regulator itu sendiri, biasanya bertuliskan RT9241.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Cara perbaikannya sama seperti anda mengukur mosfet memory.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">12.Drive mati tidak berputar dan LED tidak menyala :</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Drive atau kontroller tidak dikonfigurasi secara tepat dalam BIOS Setup, penyebab lain adalah :<br /><span style="font-style: italic;">a. Suplai power atau kabel power yang buruk</span><br /><span style="font-style: italic;">b. Kabel data yang buruk</span><br /><span style="font-style: italic;">c. Drive rusak</span><br /><span style="font-style: italic;">d. Kontroler rusak</span><br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br /><span style="font-style: italic;">a. Ukurlah power pada kabel dengan voltmeter, dan pastikanlah power 12V dan 5V ke drive.</span><br /><span style="font-style: italic;">b. Gantilah kabel dan diuji ulang</span><br /><span style="font-style: italic;">c. Gantilah drive dan uji ulang</span><br /><span style="font-style: italic;">d. Gantilah kontroler dan uji ulang. Jika kontroler built-in pada motherboard, disable kontroler tersebut melalui BIOS Stup, instal kontroler card-based, dan uji ulang atau gantilah seluruh motherboard dan uji ulang.</span><br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">13.Gagal membaca CD</span><br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br /><span style="font-style: italic;">a. Periksalah adanya goresan pada permukaan CD</span><br /><span style="font-style: italic;">b. Periksalah drive apakah terdapat debu dan kotoran; gunakan CD pembersih.</span><br /><span style="font-style: italic;">c. Pastikanlah apakah drive tersebut muncul sebagai alat yang dapat bekerja dalam System Properties.</span><br /><span style="font-style: italic;">d. Cobalah CD yang diyakini dapat digunakan.</span><br /><span style="font-style: italic;">e. Restart komputer (penyembuh magis untuk semua hal)</span><br /><span style="font-style: italic;">f. Hapus drive dari Device Manager dalam Windows 9x, ijinkan sistem mendeteksi ulang drive tersebut, dan kemudian instal ulang dariver.</span><br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">14.Gagal membaca CD-R, CD-RW Discs pada CD-ROM atau Drive DVD</span><br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br /><span style="font-style: italic;">a. Periksa kompatibilitas; beberap drive CD-ROM 1x yang sangat tua tida dapat membaca media CD-R. Gantilah drive tersebut dengan model yang lebih baru, lebih cepat, dan lebih murah.</span><br /><span style="font-style: italic;">b. Banyak drive DVD model awal tidak dapat membaca media CD-R dan CD-RW; periksa kekompatibilitasnya.</span><br /><span style="font-style: italic;">c. Drive CD-ROM harus MultiRed compatible untuk dapat membaca CD-RW karena pemantulan media yang lebih rendah; gantilah drive tersebut.</span><br /><span style="font-style: italic;">d. Jika beberapa CD-R dapat dibaca tetapi yang lain tidak, periksalah kombinasi warna media untuk melihat apakah kombinasi warna dapat bekerja lebih baik dari yang lain; gunakan merek media yang lain.</span><br /><span style="font-weight: bold; color: rgb(51, 102, 255); font-style: italic;">15. Harddisk terdeteksi di bios tetapi tidak bisa digunakan.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Firmware dari harddisk tersebut bermasalah.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Untuk gejala ini banyak terjadi pada harddisk merk Maxtor dengan seri<br />nama-nama Dewa. Untuk memperbaikinya anda bisa download program Firmware dari website merk harddisk tersebut.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">16. Monitor menjadi gelap saat loading windows</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Masalah lain yang bisa timbul adalah monitor menjadi gelap saat<br />loading windows. Kemungkinan besar disebabkan karena setup driver<br />untuk monitor tidak tepat. Yang sering terjadi adalah karena dalam<br />keadaan ON screen display setting, setting frekuensi terlalu tinggi.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />•Lakukan booting windows dalam keadaan safe mode dengan cara<br />menekan F8 saat komputer loading windows.<br />•Lakukan instalasi ulang driver VGA Card. Setelah itu pilih jenis<br />monitor yang cocok yang akan menentukan frekuensi maksimal<br />yang akan ditampilkan oleh windows.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">17.Harddisk tidak terdeteksi di bios dan tidak bisa digunakan.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Kerusakan aliran arus listrik pada harddisk.<br />IC pada motherboard harddisk rusak.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br /><span style="font-style: italic;">- Mengecek arus listrik yg mengalir ke harddisk</span><br /><span style="font-style: italic;">- Mengganti IC pada mainboard Harddisk</span><br /><span style="font-style: italic;">- Buka Penutup Cover harddisk dan cek posisi Head harddisk</span><br /><span style="font-style: italic;">- Cara yg extreme harddisk yg rusak bisa dikanibal dengan harddisk yang</span><br /><span style="font-style: italic;">lain dengan kerusakan berbeda, bisa dengan cara mengganti</span><br /><span style="font-style: italic;">motherboardnya atau mengambil IC nya.</span><br /><span style="font-weight: bold; color: rgb(51, 102, 255); font-style: italic;">18.Muncul pesan“ No System Disk / Invalid System Disk pada monitor.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br /><span style="font-style: italic;">1. Ada disket terpasang pada drive A</span><br /><span style="font-style: italic;">2. Hardisk tidak dapat berfungsi</span><br /><span style="font-style: italic;">3. Belum ada OS</span><br /><span style="font-style: italic;">4. Kerusakan pada OS</span><br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br /><span style="font-style: italic;">1. Cek apakah ada disket terpasang pada floppy, jika ada dikeluarkan</span><br /><span style="font-style: italic;">kemudian enter.</span><br /><span style="font-style: italic;">2. Cek apakah kabel power/data hardisk sudah terpasang dengan baik</span><br /><span style="font-style: italic;">3. Cek apakah ada kerusakan hardisk dengan cara detection hardisk pada</span><br /><span style="font-style: italic;">BIOS, scandisk pada program starupdisk</span><br /><span style="font-style: italic;">4. Bila sudah dipastikan penyebabnya, komponen yang rusak harus diperbaiki</span><br /><span style="font-style: italic;">atau diganti termasuk instal ulang OS.</span><br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">19. Cd Rom/Cdrw/Dvd Rom/Floppy disk tidak dapat berfungsi</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br /><span style="font-style: italic;">1. Cd Rom/Cdrw/Dvd Rom/ Floppy dis belum terinstalasi dengan baik.</span><br /><span style="font-style: italic;">2. Driver Cd Rom/Cdrw/ Dvd Rom belum terinstalasi dengan benar</span><br /><span style="font-style: italic;">3. CD atau disket yang dipakai rusak</span><br /><span style="font-style: italic;">4. Sistem operasi tidak dapat bekerja optimal</span><br /><span style="font-style: italic;">5. PC terinfeksi virus</span><br /><span style="font-style: italic;">6. Cd Rom/Cdrw/Dvd Rom/ Floppy disk mengalami kerusakan</span><br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br /><span style="font-style: italic;">1. Cek kembali dengan teliti komponen penyebab kerusakan seperti</span><br /><span style="font-style: italic;">pada kolom kemungkinan kerusakan.</span><br /><span style="font-style: italic;">2. Jalankan program anti virus (scan virus)</span><br /><span style="font-style: italic;">3. Bila sudah dipastikan foktor penyebabnya lakukan penggantian atau</span><br /><span style="font-style: italic;">tindakan perbaikan pada bagian yang bermasalah.</span><br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">20. Harddisk PC tidak jalan dan tidak dapat masuk ke bios.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Salah mengupdate bios.<br /><span style="font-style: italic;">Solusi :</span><br />Biasanya Update tidak dapat dibatalkan, hanya jenis Motherboard<br />tertentu yang memiliki backup BIOS pada Chip-nya, Disitu tersimpan jenis asli BIOS yang tidak dapat dihapus, untuk dapat merestore-nya anda tinggal memindahkan Posisi Jumper khusus yang biasanya sudah ada petunjuk di buku manualnya. Kemudian hidupka PC dan tunggu 10 detik, BIOS yang asli telah di Restore, kembalikan Posisi Jumper pada posisi semula, dan PC siap dijalankan kembali. Jika Motherboard tidak memiliki pasilitas tersebut,Chip BIOS harus dikirim ke Produsen, Jenis BIOS dapat anda lihat di buku manualnya.Berhati-hati dalam pemasangannya jangan sampai kaki IC BIOS patah atau terbalik Posisinya.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">21. Komputer sering tampil blue screen.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Sistem windows ada yang rusak.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Tergantung dari pesan yang ditampilkan, bisa harddisk yang rusak, bisa<br />memory atau komponen yang lainnya.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">22. Floppy disk failure.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />I/O rusak, floppy rusak, kabel floppy putus, tegangan power supply tidak<br />mendukung.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Ganti I/O, periksa floppy, periksa kabel floppy, periksa tegangan power<br />supply ke floppy.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">23. Suara bip panjang berkali-kali</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Memori rusak, memori tidak cocok, memori tidak masuk slot dengan<br />sempurna.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Periksa kedudukan memori, ganti memori, periksa kembali kedudukan<br />memori.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">24. Tidak bisa booting.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Cache memory rusak, memori tidak cocok, boot sector pada harddisk<br />rusak, ada bad sector pada trek awal harddisk.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />disable eksternal cache memory di BIOS, ganti memori, masukkan<br />operating system baru, partisi harddisk.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">25. I/O disk error.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />sistem di harddisk rusak.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />perbaiki harddisk.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">26. Suara bip bagus tetapi tidak ada tampilan / bip dua kali</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />VGA card rusak, slot VGA tidak terpasang sempurna.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Ganti VGA card, periksa kedudukan VGA.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">27. CMOS failure.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Baterai habis, setting BIOS berubah.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Ganti baterai CMOS, setting kembali BIOS.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">28. Komputer tidak bisa menyala atau sering disebut dengan istilah<br />“motherboard blank” saat tombol ON pada casing sudah ditekan tanpa mengeluarkan suara apapun.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Power supply yang rusak atau kabel power supply pada motherboard<br />diletakkan secara tidak tepat atau longgar<br /><span style="font-style: italic;">1. BIOS rusak</span><br /><span style="font-style: italic;">2. Kesalahan CPU clock akibat overclock pada computer</span><br /><span style="font-style: italic;">3. Prosesor yang dipasang sudah rusak atau tidak cocok dengan soket</span><br /><span style="font-style: italic;">motherboard yang dipakai</span><br /><span style="font-style: italic;">4. Kipas pada prosesor mati</span><br /><span style="font-style: italic;">5. Kerusakan pada chipset yang ada di motherboard</span><br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Periksa satu per satu penyebab kerusakan di atas, jika sudah ditemukan<br />perbaiki komponen atau ganti dengan yang baru.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">29. Setelah dihidupkan, tidak ada tampilan di monitor, lampu indikator (led)<br />di panel depan menyala, lampu indikator (led) monitor berkedip-kedip, kipas power supply dan kipas procesor berputar, tidak ada suara beep di speaker.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Ada komponen yang rusak pada motherboard.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Langkah pertama lepas semua kabel power yang terhubung ke listrik,<br />kabel data ke monitor, kabel keyboad/mouse, dan semua kabel yang terhubung ke CPU, kemudian lepas semua sekrup penutup cashing. Dalam keadaan casing terbuka silahkan anda lepaskan juga komponen-komponen lainnya, yaitu kabel tegangan dari power supply yang terhubung ke Motherboard, harddisk, floppy, hati-hati dalam pengerjaannya jangan terburu-buru. Begitu juga dengan Card yang menempel pada Mboard (VGA, Sound atau Card lainnya). Sekarang yang menempel pada cashing hanya MotherBoard saja. Silahkan anda periksa Motherboadnya dengan teliti, lihat Chip (IC), Elko, Transistor dan yang lainnya apakah ada yang terbakar. Jika tidak ada tanda-tanda komponen yang terbakar kemungkinan Motherboard masih bagus, tapi ada kalanya Mother board tidak jalan karena kerusakan pada program yang terdapat di BIOS.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">30. Pada saat dihidupkan ada bunyi tit.........tit (panjang) tanpa ada tampilan<br />di layar monitor</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Memory tidak berfungsi<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br /><span style="font-style: italic;">1. perbaiki atau pindahkan pasangan memory pada slot memory di</span><br /><span style="font-style: italic;">motherboard.</span><br /><span style="font-style: italic;">2. Kalau tidak bisa cara (1), memory harus diganti kemudian hidupkan</span><br /><span style="font-style: italic;">kembali PC</span><br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">31. Harddisk bad sector.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab </span>:<br />Adanya cluster harddisk yang rusak.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Untuk penangan awal bisa gunakan perintah FORMAT C:/C (sesuaikan<br />dengan drive yg akan diformat). /C digunakan untuk mebersihkan cluster yg rusak. Langkah kedua jika belum berhasil bisa gunakan program Disk Manager dari masing-masing pabrik pembuat Harddisk. Jika belum berhasil juga anda bisa gunakan software HDDREG , silahkan download di internet programnya. Jika belum berhasil coba cara Low Level Format atau Zero<br />File. Jika masih belum bisa, anda bisa lakukan pemotongan sector harddisk yg rusak, dengan cara membaginya dan tidal menggunakan sector yang rusak.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">32. Harddisk kehilangan partisi dan data.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Virus atau kesalahan menggunakkan program utility.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Ada yang perlu diperhatikan dalam mengembalikan Partisi harddisk<br />yang hilang, yaitu kapasitas harddisk dan Jenis File Systemnya. Partisi dengan File System FAT lebih mudah dikembalikan dibanding NTFS atau File System Linux.<br /><span style="font-style: italic;">- Cek terlebih dahulu partisi harddisk dengan menggunakan FDISK atau Disk Manager</span><br /><span style="font-style: italic;">- Untuk mengembalikannya bisa gunakan software seperti Acronis Disk Director, Handy</span><br /><span style="font-style: italic;">Recovery, Stellar Phoniex dll.</span><br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">33. Tombol keyboard sering macet untuk ditekan, atau tombol keyboard tertekan terus.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Hal itu mungkin disebabkan oleh debu yang sudah menumpuk di sela-sela tombol keyboard sehingga menyebabkan keyboard macet.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Perlu dilakukan pembersihan pada keyboard.<br />Keyboard dapat dibersihkan dengan menyedot atau menyemprotnya dengan vacuum cleaner ataudapat memakai kuas. Dan juga dapat dibersihkan dengan menggunakan kain lap yang dibasahi dengan cairan pembersih atau alkohol. Ingat bahwa proses pembersihan harus dilakukan pada saat komputer mati dan keyboard dilepas dari portnya.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">34. Anda menekan tombol power untuk mengaktifkan PC Anda, namun PC tidak menunjukkan tandatanda kehidupan.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Penyebab :</span><br />Jika hal ini terjadi pada PC Anda, ada beberapa kemungkinan yang harus diperiksa satu per satu secara bertahap.<br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Langkah 1: Periksa semua jaringan listrik, dari outlet AC sampai ke PSU (power supply unit) PC Anda. Apakah sudah terpasang dengan sempurna. Mulai dari memastikan switch PSU dalam posisi ON, ataupun sekiranya Anda menggunakan UPS (uniterruptable power supply) dan/atau stabilizer AVR (automated voltage regulator). Pastikan semua dalam posisi ON dan dalam keadaan berfungsi dengan baik.<br />Langkah 2: Jika hal tersebut bukan penyebabnya, maka kemungkinan berikutnya baru pada PC Anda. Pastikan semua kabel (terutama kabel power) dan komponen terpasang dengan baik. Caranya dengan mebuka casing, kemudian menekan-nekan kembali komponen dan konektor kabel yang ada. Adakalanya hal ini disebabkan karena konektor yang tidak terhubung dengan sempurna. Perhatikan juga ATX 12V, yang dapat ditemukan pada kebanyakan motherboard empat tahun belakangan ini. Motherboard tidak akan beraksi, tanpa catuan daya dari konektor ini.<br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic; color: rgb(51, 102, 255);">35. PC bereaksi. Terdengar bunyi putaran kipas, dan tanda-tanda kehidupan lain dari harddisk, drive optik dan lain-lain. Namun, monitor tetap gelap.</span><br /><span style="font-weight: bold;">Solusi :</span><br />Untuk masalah ini, sebaiknya mengandalkan tanda yang diberikan POST BIOS. Pastikan speaker casing terpasang baik, sehingga Anda dapat mendengarkan POST berupa kombinasi bunyi beep yang pasti tersedia pada kebanyakan motherboard. Atau pada beberapa motherboard keluaran terbaru, juga tersedia buzzer yang terintegrasi pada motherboard. Lebih mudah lagi jika motherboard disertai display BIOS POST code berupa dua seven segment LED, yang akan menampilkan kode hexagesimal. Sekiranya Anda tidak tahu arti dari kode tersebut (baik suara ataupun cahaya) atau bahkan kehilangan buku manual, sekali lagi tidak perlu panik. Anda dapat coba membuka situs Bios Central (http://www.bioscentral.com).</span>Tentang Semua Komputerhttp://www.blogger.com/profile/04923525647250782876noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-818858852397155381.post-4557999907206373442010-06-27T00:07:00.000-07:002010-06-27T00:08:02.915-07:00Pengen benerin overLoad T11<span style="font-size:130%;"><a href="http://erodallas.blogspot.com/2010/03/pengen-benerin-overload-t11nih-tak.html">Pengen benerin overLoad T11...nih Tak kasihh...</a><br /><br /></span> <div class="meta"><span style="font-size:130%;">Posted by The Magic Komputer on Minggu, 26 Juni 2010 in <a href="http://erodallas.blogspot.com/search/label/RESETTER" rel="tag">RESETTER</a></span> </div> <span style="font-size:130%;"> akhirnya si eRo merilis artikel ini, yaitu cara Reset Printer Epson T11 secara software. Seperti kita ketahui, banyak Software Resetter Epson T11 yang beredar di Internet, dan mayoritas diantaranya tidak bekerja sebagaimana mestinya.<br /><br />Adapun cara yang sempat penulis bahas adalah dengan memperbaiki sendiri Printer Epson T11 secara manual atau hardware, dimana harus membongkar chasing Printer tersebut, dan melakukan Jumper yang bagi kebanyakan orang cukup menyulitkan dan tingkat kegagalan yang tinggi. Akhirnya setelah sekian lama googling, penulis menemukan sebuah software Resetter untuk Epson T11 yang benar-benar bekerja.<br />ingat software ini BENAR-BENAR BEKERJA<br />Berikut ini softwarenya dan tata caranya :<br /><br />1. Download Software Resetter Epson T11 : <span style="color: rgb(51, 102, 255);">http://www.dudioke.co.cc/2009/11/ziddu-didetect-sebagai-attack-site.html</span><br /> (karena beberapa hari ini Ziddu di deteksi sebagai Attack Site, sebaiknya gunakan browser selain Mozilla untuk mendownload file ini, seperti Opera dan IE)<br />2. Ekstrak File tersebut dikomputer anda menggunakan Winrar<br />3. Jalankan File Loader.exe (jangan adjprog.exe) kalau tidak, program tidak akan bekerja.<br />4. Lihat Gambar :<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgdN5bTH6A28cT6_1Kk6aKz880q4BU1dUhP02_Ipej5jNmA-TxwcLEYiDpNaXw2NTuQsC43_chxM5fSpYm1LiNghxRAfYL0NnLhoG3928Wi_dTOhZAfOKRlHJlvhnzizTbnFMNnF_Bxk6Q/s320/t11.jpg"><img style="margin: 0pt 10px 10px 0pt; float: left; cursor: pointer; width: 313px; height: 255px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgdN5bTH6A28cT6_1Kk6aKz880q4BU1dUhP02_Ipej5jNmA-TxwcLEYiDpNaXw2NTuQsC43_chxM5fSpYm1LiNghxRAfYL0NnLhoG3928Wi_dTOhZAfOKRlHJlvhnzizTbnFMNnF_Bxk6Q/s320/t11.jpg" alt="" border="0" /></a><br />5. Klick Select (1) pilih Jenis Printer anda (T11), Pada Port, Pilih Autodetection atau Pilih USBxxx (di penulis USB001) Lalu Klick OK<br />6. Setelah itu klick Particular Adjusment Mode (2), dan ikutilah langkah-langkah selanjutnya.<br />7. Jika anda ingin membersihkan / mereset waste ink yang penuh, pilih menu maintenace -> waste ink.<br />8. akan keluar jendela seperti dibawah.<br /><br /><br /><br /><br /><br />9. Klick check, tunggu beberapa sa<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEisZwWoPtzEm4k6v32A07SGw8udZd7jbPL_ZKI04bcKGJ6M93RA5cOeXPFGw1Hv5SJxW39664NdGKICUKd_Tv0tBl-HMcc1YqtMPrpmqG6CocVwVQK6Cya1-PiEN16ltv4FvKfOi9vY9mw/s320/Image1.jpg"><img style="margin: 0pt 10px 10px 0pt; float: left; cursor: pointer; width: 320px; height: 200px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEisZwWoPtzEm4k6v32A07SGw8udZd7jbPL_ZKI04bcKGJ6M93RA5cOeXPFGw1Hv5SJxW39664NdGKICUKd_Tv0tBl-HMcc1YqtMPrpmqG6CocVwVQK6Cya1-PiEN16ltv4FvKfOi9vY9mw/s320/Image1.jpg" alt="" border="0" /></a>at, akan keluar angka pada main pad counter dan plate Pad. klick Initialization, tunggu beberapa saat karena software tengah mereset waste ink anda. kemudian anda akan diminta mematikan printer. matikan printernya, klick OK.<br />10. Tunggu beberapa saat sampai ada perintah menghidupkan printer. hidupkan printer anda, klick oke, klick check lagi.<br />11. sekarang printer anda sudah ter reset.<br /><br />Masih banyak fungsi lain dari software gratisan nan bermanfaat ini. Ingat, resetlah Printer Epson T11 anda saat benar-benar dalam kondisi error (blink-berkedip-kedip) jangan mereset Epson T11 anda saat masih dalam keadaan Normal !!!<br />Tanda trimakasih dan komen cukup bagi penulis dan pembuat software ini, silahkan komentar anda. </span>Tentang Semua Komputerhttp://www.blogger.com/profile/04923525647250782876noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-818858852397155381.post-91324728684830526942010-06-27T00:01:00.000-07:002010-06-27T00:04:15.685-07:00Install XP Lewat Norton Ghost<p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;">Proses instalasi sistem operasi seringkali menjadi hal yang sangat menjemukan. Terutama apabila Anda termasuk orang yang risih jika instalasi OS Anda tidak stabil atau lemot. Saya dulu pernah termasuk dalam ‘golongan’ ini, dalam seminggu saya bisa install windows 2 hingga 3 kali karena beberapa instalasi game 3D yang saya mainkan sudah tamat dan harus diganti dengan yang baru Selain karena memang ‘hobi’, terkadang Windows mengalami masalah yang tak terduga seperti serangan virus, missing file atau instalasi error. Ini bisa membuat makin sering kita ‘bermain’ dengan CD instalasi Windows. Repotnya, jika kita ga bisa berlama-lama buang-buang waktu hanya untuk install Windows plus aplikasi seabreg. Belum lagi aktivasinya.. ribet kan! Nah, daripada kita alami hal ini saya akan paparkan langkah antisipasi yang bisa Anda praktekkan. Bagi yang sudah tahu, maap_kalo_ada_siaran_ulang_ya..</span></p> <p><span serif="" style="font-size:100%;">Untuk melakukan praktek, kita perlu program <strong><em>Cloning Tool</em></strong>. Sebenarnya banyak sekali program semacam ini yang beredar di pasaran, diantaranya <em><a title="Posts tagged with Symantec" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/symantec/">Symantec</a>/Powerquest Disk Image</em>, <em>Roxio GoBack</em>, <em>Windows System <a title="Posts tagged with Restore" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/restore/">Restore</a></em>, dll. Nah, kali ini kita akan ‘bermain’ dengan Program <strong><a title="Posts tagged with Norton Ghost" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/norton-ghost/">Norton Ghost</a> 11.5</strong> yang dapat Anda temukan dalam <strong><a title="Hiren's Boot CD" href="http://www.guntingbatukertas.com/category/tools/hirens-boot-cd-tools/">CD Hiren’s Boot CD 9.8</a></strong>. Bagi yang belum punya Hiren’s <a title="Posts tagged with Boot CD" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/boot-cd/">Boot CD</a> Versi terbaru, <a title="Download Hiren's Boot CD 9.8" href="http://www.guntingbatukertas.com/tools/hirens-boot-cd-98-tool-reparasi-pc-terbaru-sudah-dirilis/">silakan dapatkan di sini</a>.</span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><strong><em><a title="Posts tagged with Norton Ghost" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/norton-ghost/">Norton Ghost</a></em></strong> menyediakan fungsi <a title="Posts tagged with Backup" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/backup/">backup</a> dan <a title="Posts tagged with Restore" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/restore/">restore</a> dengan mudah. Dengan bantuan Hiren’s <a title="Posts tagged with Boot CD" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/boot-cd/">Boot CD</a>, Anda bisa melakukan prose <a title="Posts tagged with Backup" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/backup/">backup</a> dan <a title="Posts tagged with Restore" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/restore/">restore</a> instalasi Sistem Operasi Anda dengan mudah, praktis dan cepat. Ya, nggak secepat kilat dalam arti sebenarnya sih.. Tapi jauh lebih cepat daripada jika Anda harus menginstall Windows dari awal berikut program yang akan Anda gunakan.</span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;">Sebelumnya, persiapkan perlengkapan yang dibutuhkan sebagai berikut:</span></p> <ul style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><li><strong>Komputer atau Notebook </strong>target yang dilengkapi drive CD/DVD untuk menjalankan Hiren’s <a title="Posts tagged with Boot CD" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/boot-cd/">Boot CD</a>. Saya sarankan minimal terdapat 2 partisi, sistem C:/ atau drive yang berisi instalasi Windows dan partisi lain untuk menyimpan image</li> <li><a title="Hiren's Boot CD 9.8" href="http://www.guntingbatukertas.com/tools/hirens-boot-cd-98-tool-reparasi-pc-terbaru-sudah-dirilis/"><strong>CD Hiren’s Boot CD 9.8</strong></a> berisi <a title="Posts tagged with Norton Ghost" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/norton-ghost/">Norton Ghost</a> 11.5 atau <a title="Hirens Boot USB Flashdisk 9.8" href="http://www.guntingbatukertas.com/tools/membuat-hirens-boot-usb-flashdisk-untuk-versi-97-dan-98/"><strong>Hiren’s Boot USB Flashdisk</strong></a></li> <li>Flashdisk/keping DVD untuk menyimpan <a title="Posts tagged with Backup" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/backup/">backup</a> file image (Optional)</li> </span></ul> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><strong>Prinsip kerja</strong><br />Pada dasarnya, ada dua langkah yang Anda lakukan</span></p><ol style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><li><strong>Membuat <a title="Posts tagged with Backup" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/backup/">backup</a> Data Partisi PC</strong> yang berisi Sistem Operasi Windows ke dalam File Image . File ini berisi rekaman komplit file sistem operasi Anda berikut program yang telah ter-install didalamnya. File ini harus disimpan di partisi selain partisi Windows itu sendiri. Misalnya Anda punya C:/ yang bersi instalasi Windows, Anda harus menyimpan file image di partisi selain C:/. Itulah mengapa di atas saya menyarankan_minimal_ada_2_partisi.<br />Perlu saya tekankan bahwa, langkah ini mutlak diperlukan jika Anda ingin bisa melakukan langkah restorasi/pemulihan sistem dengan cepat. Dengan kata lain, tanpa adanya file Image Anda tidak bisa melakukan restorasi Windows.</li> <li><strong>Restorasi Windows</strong>. Jika terjadi sesuatu, anda bisa memanggil file <a title="Posts tagged with Backup" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/backup/">backup</a> yang telah Anda buat sebelumnya untuk memulihkan instalasi Windows persis seperti saat file image dibuat.</li> </span></ol> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><strong>Langkah Pertama, Membuat File Image.</strong></span></p> <ol style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><li>Masukkan Hiren’s Boot <a title="Posts tagged with Flashdisk USB" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/flashdisk-usb/">Flashdisk USB</a> atau Hiren’s <a title="Posts tagged with Boot CD" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/boot-cd/">Boot CD</a> sesuai dengan preferensi Anda.</li> <li>Nyalakan komputer, masuk ke BIOS dengan <strong>menekan DEL/F2/F8/F12 </strong>sesuai dengan BIOS PC Anda.</li> <li>Masuk ke Bagian <strong>Boot Sequence</strong>/<strong>Urutan Booting</strong>. Pastikan media yang Anda gunakan menempati urutan pertama booting. Misalnya: Anda memilih menggunakan <strong>CD Hiren’s,</strong> pastikan CDROM berada pada posisi booting <strong>pertama</strong>.</li> <li>Pada menu Booting Hiren’s, pilih <strong>‘Start <a title="Posts tagged with Boot CD" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/boot-cd/">Boot CD</a>’</strong></li> <li style="text-align: justify;">Pada Menu Utama Hiren’s, Pilih <strong>[2.] <a title="Posts tagged with Backup" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/backup/">Backup</a> Tool</strong> > <strong>[2.] <a title="Posts tagged with Norton Ghost" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/norton-ghost/">Norton Ghost</a> 11.5</strong> > <strong>[8.]Ghost (Normal)</strong>. Tunggu beberapa saat hingga program <a title="Posts tagged with Norton Ghost" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/norton-ghost/">Norton Ghost</a> berjalan. Klik <strong>[OK]</strong></li> </span></ol> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><img class="alignnone size-full wp-image-264" title="2" src="http://aldino.webatu.com/wp-content/uploads/2010/02/2.gif" alt="2" width="285" height="181" /></span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><strong>6</strong>. Pilih Menu > <strong>Local </strong>> <strong><a title="Posts tagged with Partition" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/partition/">Partition</a> </strong>> <strong>To Image</strong> untuk menyimpan partisi ke dalam sebuah file image.</span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><img class="alignnone size-full wp-image-265" title="3" src="http://aldino.webatu.com/wp-content/uploads/2010/02/3.gif" alt="3" width="315" height="202" /></span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><strong>7. Pilih Harddisk Fisik </strong>yang akan di <a title="Posts tagged with Backup" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/backup/">backup</a>. Biasanya Windows ada pada Local (1) seperti pada contoh,<strong> [OK].</strong></span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><strong><img class="alignnone size-full wp-image-266" title="4" src="http://aldino.webatu.com/wp-content/uploads/2010/02/4.gif" alt="4" width="282" height="180" /></strong></span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><strong>8</strong>. <strong>Pilih Partisi Harddisk</strong> yang akan di <a title="Posts tagged with Backup" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/backup/">backup</a>. Biasanya Windows ada pada Primary Drive seperti pada contoh, <strong>[OK]</strong>. Perhatikan atribut lainnya seperti <em>File System (NTFS/FAT32), Label, Ukuran</em> dsb. Pastikan Anda memilih drive yang tepat.</span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><img class="alignnone size-full wp-image-267" title="5" src="http://aldino.webatu.com/wp-content/uploads/2010/02/5.gif" alt="5" width="312" height="176" /></span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><strong>9. Tentukan Partisi Harddisk</strong> mana yang akan digunakan untuk menyimpan file <a title="Posts tagged with Backup" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/backup/">backup</a> image.<strong> Beri nama</strong> pada file, misalnya Backup_1 kemudian klik <strong>[SAVE]</strong>. Perhatikan bahwa harddisk ditulis dalam urutan seperti berikut; <strong>D:1.2:[DATA] FAT</strong>, artinya adalah:<br /><strong>D:</strong> = Drive D:<br /><strong>1.2:</strong> = merupakan Harddisk Fisik Pertama Partisi Kedua<br /><strong>[DATA] </strong>= label DATA<br /><strong>FAT</strong> = File System FAT32</span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><img class="alignnone size-full wp-image-268" title="6" src="http://aldino.webatu.com/wp-content/uploads/2010/02/6.gif" alt="6" width="301" height="161" /></span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><strong>10</strong>. Selanjutnya akan muncul dialog <strong>kompresi Image Fil</strong>e, pilih salah satu berdasarkan keterangan_berikut:<br /><strong>No </strong>= Pilih ini jika Anda tidak ingin mengubah file image dari ukuran file windows sebenarnya<br /><strong>FAST </strong>= Pilihan kompresi cepat, hasilnya kurang lebih 30% dari ukuran file sebenarnya<br /><strong>HIGH </strong>= Pilihan kompresi tingi, hasilnya bisa sampai 60% dari ukuran file asli meski prosesnya_akan_sedikit_lebih_lambat.<br /><strong>Saya anjurkan </strong>Anda memilih pilihan ini untuk menghemat space harddisk. Toh <a title="Posts tagged with Norton Ghost" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/norton-ghost/">Norton Ghost</a> tidak mengubah isi file image, hanya ukuran filenya saja yang dipadatkan. Persis seperti yang dilakukan oleh WinZIP ato WinRAR.</span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><img class="alignnone size-full wp-image-270" title="7" src="http://aldino.webatu.com/wp-content/uploads/2010/02/71.gif" alt="7" width="255" height="136" /></span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><strong>11</strong>. Ketika muncul dialog box<strong><em> ‘Procesed with <a title="Posts tagged with Partition" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/partition/">partition</a> image creation?’</em></strong> Pilih <strong>[YES]</strong></span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><strong><img class="alignnone size-full wp-image-271" title="8" src="http://aldino.webatu.com/wp-content/uploads/2010/02/8.gif" alt="8" width="293" height="175" /></strong></span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><strong>12. </strong>Tunggu beberapa saat hingga proses selesai dan muncul Image Box <strong><em>‘Image Creation Completed Successfully’,</em></strong> klik<strong> [Continue]</strong>. Klik <strong>[Quit]</strong> untuk keluar Program.</span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;">Sampai di sini Anda sudah punya satu file image dari sistem operasi Anda yang sewaktu-waktu bisa dipanggil kembali untuk melakukan restorasi. Anda bisa menggunakan Flashdisk atau Media DVD untuk menyimpan file Image ini, hanya untuk berjaga-jaga.</span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;">Nah, suatu saat jika ada masalah dengan Windows, Anda tinggal melakukan langkah restorasi berikut ini.</span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><strong>Langkah Kedua, <a title="Posts tagged with Restore" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/restore/">Restore</a> Windows dari <a title="Posts tagged with Backup" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/backup/">Backup</a> File Image</strong></span></p> <ol style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><li>Boot dari <strong>Hiren’s <a title="Posts tagged with Boot CD" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/boot-cd/">Boot CD</a></strong> atau <strong>Hiren’s Boot USB Flashdisk</strong></li> <li>Pada menu Booting Hiren’s, pilih<strong><em> ‘Start <a title="Posts tagged with Boot CD" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/boot-cd/">Boot CD</a>’</em></strong></li> <li>Pada Menu Utama Hiren’s, Pilih<strong> [2.] <a title="Posts tagged with Backup" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/backup/">Backup</a> Tool</strong> ><strong> [2.] <a title="Posts tagged with Norton Ghost" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/norton-ghost/">Norton Ghost</a> 11.5 </strong>> <strong>[8.]Ghost (Normal)</strong>. Tunggu beberapa saat hingga program <a title="Posts tagged with Norton Ghost" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/norton-ghost/">Norton Ghost</a> berjalan. Klik <strong>[OK].</strong></li> <li>Pilih Menu > <strong>Local </strong>> <strong><a title="Posts tagged with Partition" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/partition/">Partition</a> </strong>> <strong>From Image</strong> untuk me-<a title="Posts tagged with Restore" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/restore/">restore</a> partisi dari file image yang tadi telah kita buat.</li> </span></ol> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><img class="size-full wp-image-272 alignleft" title="9" src="http://aldino.webatu.com/wp-content/uploads/2010/02/9.gif" alt="9" width="291" height="178" /></span></p> <p style="text-align: justify;"> </p><p style="text-align: justify;"> </p><p style="text-align: justify;"> </p><p style="text-align: justify;"> </p><p style="text-align: justify;"> </p><p style="text-align: justify;"> </p><p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><strong> 5.</strong>T<strong>emukan file Image</strong> dengan ekstensi<strong> .GHO </strong>pada drive penyimpanan Anda. Pilih, dan akhiri dengan <strong>Open</strong>.</span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><img class="alignnone size-full wp-image-273" title="10" src="http://aldino.webatu.com/wp-content/uploads/2010/02/10.gif" alt="10" width="286" height="174" /></span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><strong> 6.</strong> Pilih <strong>Partisi sumber/Source </strong>file image kemudian klik <strong>[OK]</strong></span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><strong><img class="alignnone size-full wp-image-274" title="11" src="http://aldino.webatu.com/wp-content/uploads/2010/02/111.gif" alt="11" width="302" height="179" /></strong></span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><strong> 7</strong>. Pilih <strong>Harddisk fisik tujuan/Destination </strong>Restorasi<strong> </strong>Windows, <strong>[OK]</strong></span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><strong><img class="alignnone size-full wp-image-275" title="12" src="http://aldino.webatu.com/wp-content/uploads/2010/02/121.gif" alt="12" width="310" height="172" /></strong></span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;">Pilih <strong>Partisi Harddisk tujuan/Destination </strong>Restorasi. Pilih <strong>Primary</strong> <strong>[OK]</strong></span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><strong><img class="alignnone size-full wp-image-276" title="13" src="http://aldino.webatu.com/wp-content/uploads/2010/02/13.gif" alt="13" width="324" height="182" /></strong></span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><strong> 9.</strong> Ketika Muncul Dialog Box <strong><em>‘Prosses With <a title="Posts tagged with Partition" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/partition/">Partition</a> <a title="Posts tagged with Restore" href="http://www.guntingbatukertas.com/tag/restore/">Restore</a>?’ </em></strong>klik <strong>[Yes].</strong></span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><strong> 10</strong>. Tunggu hingga <strong>selesai </strong>100%</span></p> <p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><strong> 11</strong>. Klik<strong> [Reset Computer]</strong> untuk me-restart Komputer.</span></p> <p style="text-align: justify;"> </p><p style="text-align: justify;"><span serif="" style="font-size:100%;"><a href="http://www.ziddu.com/download/7038075/udahMengembalikanInstalasiWindowsdenganNortonGhost.pdf.html" target="_blank">Download panduan lengkapnya</a></span></p> <p style="text-align: justify;"> <span serif="" style="font-size:100%;"> </span></p><div id="aspdf"> <span serif="" style="font-size:100%;"> <a href="http://aldino.webatu.com/wp-content/plugins/as-pdf/generate.php?post=261"> <span>Download jadi file PDF</span></a><a href="http://aldino.webatu.com/wp-content/plugins/as-pdf/generate.php?post=261"> </a> </span></div>Tentang Semua Komputerhttp://www.blogger.com/profile/04923525647250782876noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-818858852397155381.post-42488159690886468462010-06-26T07:51:00.000-07:002010-06-26T08:01:16.142-07:00DRIVER FOR WIN7.....?<a href="http://erodallas.blogspot.com/2010/03/driver-for-win7.html">DRIVER FOR WIN7.....?</a> <div class="meta">Posted by The Magic Komputer on Sabtu, 25 Juni 2010 in <a href="http://erodallas.blogspot.com/search/label/Driver" rel="tag">Driver</a> </div> Bagi yang ingin upgrade OS / sistem operasi komputer atau laptop ke windows 7, namun tidak tahu tempat untuk download driver mulai dari VGA Card, Sound Card, Motherboard, Printer dan Scanner dapat menemunkannya disini. Berikut ini adalah link dari daftar driver dan <span class="IL_AD" id="IL_AD1">software</span> yang paling populer dan ter-update untuk didownload. <p>Jika masih ada yang ketinggalan dan kalian mengetahui tempat untuk download dari driver tersebut, dapat menuliskan komentar di bagian bawah posting ini.</p><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://lh4.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cwzb7ruPI/AAAAAAAAA1M/35HtdyVZEyM/2010-01-20_231357%5B7%5D.jpg?imgmax=800"><img style="margin: 0pt 10px 10px 0pt; float: left; cursor: pointer; width: 160px; height: 48px;" src="http://lh4.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cwzb7ruPI/AAAAAAAAA1M/35HtdyVZEyM/2010-01-20_231357%5B7%5D.jpg?imgmax=800" alt="" border="0" /></a>Acer Drivers (Desktops and Notebooks)<br /> <a href="http://www.acer.com/worldwide/support/download.htm" target="_blank" rel="nofollow">Link</a><br /><br /> <p style="text-align: left;"><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://lh6.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cwz1FrF3I/AAAAAAAAA1Q/igeq7ufmbTY/2010-01-20_231443%5B8%5D.jpg?imgmax=800"><img style="margin: 0pt 10px 10px 0pt; float: left; cursor: pointer; width: 160px; height: 48px;" src="http://lh6.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cwz1FrF3I/AAAAAAAAA1Q/igeq7ufmbTY/2010-01-20_231443%5B8%5D.jpg?imgmax=800" alt="" border="0" /></a></p>ASUS Drivers (Motherboards)<br /><a href="http://event.asus.com/mb/Windows_7/" target="_blank" rel="nofollow"> Link</a><br /><br /><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://lh5.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cxDo6_J0I/AAAAAAAAA2s/EuKtIMkswoE/2010-01-20_231141%5B5%5D.jpg?imgmax=800"><img style="margin: 0pt 10px 10px 0pt; float: left; cursor: pointer; width: 165px; height: 58px;" src="http://lh5.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cxDo6_J0I/AAAAAAAAA2s/EuKtIMkswoE/2010-01-20_231141%5B5%5D.jpg?imgmax=800" alt="" border="0" /></a>Toshiba Drivers (Laptops)<br /><a href="http://www.csd.toshiba.com/cgi-bin/tais/support/jsp/home.jsp" target="_blank" rel="nofollow">Link</a><br /><br /><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://lh3.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cw0gT5C-I/AAAAAAAAA1U/VP0kb_4_pbM/ati%20radeon%5B16%5D.jpg?imgmax=800"><img style="margin: 0pt 10px 10px 0pt; float: left; cursor: pointer; width: 160px; height: 48px;" src="http://lh3.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cw0gT5C-I/AAAAAAAAA1U/VP0kb_4_pbM/ati%20radeon%5B16%5D.jpg?imgmax=800" alt="" border="0" /></a>ATI Radeon Driver<br /><a href="http://game.amd.com/us-en/drivers_catalyst.aspx" target="_blank" rel="nofollow">Link</a><br /><br /><br /><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://lh3.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cw1Uf2wDI/AAAAAAAAA1Y/fAf_G_z7SmI/2010-01-20_231620%5B6%5D.jpg?imgmax=800"><img style="margin: 0pt 10px 10px 0pt; float: left; cursor: pointer; width: 160px; height: 48px;" src="http://lh3.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cw1Uf2wDI/AAAAAAAAA1Y/fAf_G_z7SmI/2010-01-20_231620%5B6%5D.jpg?imgmax=800" alt="" border="0" /></a>BIOSTAR Drivers (Motherboards)<br /><a href="http://www.biostar.com.tw/app/en/event/windows7/index.php" target="_blank" rel="nofollow">Link</a><br /><br /><br /><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://lh5.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cw2phTcfI/AAAAAAAAA1g/RQZjItDG-KA/canon-logo%5B7%5D.jpg?imgmax=800"><img style="margin: 0pt 10px 10px 0pt; float: left; cursor: pointer; width: 160px; height: 48px;" src="http://lh5.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cw2phTcfI/AAAAAAAAA1g/RQZjItDG-KA/canon-logo%5B7%5D.jpg?imgmax=800" alt="" border="0" /></a>Canon drivers (Scanners & Printers)<br /><a href="http://www.canon-europe.com/Support/System/Search.aspx?TcmUri=tcm:13-667357&Search=8200621600&SearchType=3" target="_blank" rel="nofollow">Link 1</a> – <a href="http://www.canon-europe.com/Support/System/Search.aspx?TcmUri=tcm:13-667366&Search=8200622000&SearchType=3" target="_blank" rel="nofollow">Link 2</a><br /><br /><div style="text-align: left;"><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://lh6.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cw3LOG5nI/AAAAAAAAA1k/wy1JfYcLrwA/compaq%5B8%5D.jpg?imgmax=800"><img style="margin: 0pt 10px 10px 0pt; float: left; cursor: pointer; width: 160px; height: 48px;" src="http://lh6.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cw3LOG5nI/AAAAAAAAA1k/wy1JfYcLrwA/compaq%5B8%5D.jpg?imgmax=800" alt="" border="0" /></a>Compaq Drivers (Desktops and Laptops)<br /><a href="http://h10025.www1.hp.com/ewfrf/wc/siteHome?lc=en&dlc=en&cc=us" target="_blank" rel="nofollow">Link</a></div><br /><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://lh6.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cw4tXgfaI/AAAAAAAAA1s/DJhMgWGI6X8/dell-logo%5B7%5D.jpg?imgmax=800"><img style="margin: 0pt 10px 10px 0pt; float: left; cursor: pointer; width: 160px; height: 48px;" src="http://lh6.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cw4tXgfaI/AAAAAAAAA1s/DJhMgWGI6X8/dell-logo%5B7%5D.jpg?imgmax=800" alt="" border="0" /></a>Dell Drivers (Desktops and Laptops)<br /><a href="http://support.dell.com/support/downloads/index.aspx" target="_blank" rel="nofollow">Link</a><br /><br /><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://lh5.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cw70im6LI/AAAAAAAAA2A/0A3DBTSZ9CM/2010-01-20_230110%5B13%5D.jpg?imgmax=800"><img style="margin: 0pt 10px 10px 0pt; float: left; cursor: pointer; width: 160px; height: 48px;" src="http://lh5.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cw70im6LI/AAAAAAAAA2A/0A3DBTSZ9CM/2010-01-20_230110%5B13%5D.jpg?imgmax=800" alt="" border="0" /></a>HP Drivers (Printers and Scanners)<br /><a href="http://h41112.www4.hp.com/promo/win7web/printer-support/us/en/deskjet.html" target="_blank" rel="nofollow">Link</a><br /><br /><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://lh5.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cw9ewwwhI/AAAAAAAAA2I/PKLoMcK2DBI/2010-01-20_230438%5B16%5D.jpg?imgmax=800"><img style="margin: 0pt 10px 10px 0pt; float: left; cursor: pointer; width: 160px; height: 48px;" src="http://lh5.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cw9ewwwhI/AAAAAAAAA2I/PKLoMcK2DBI/2010-01-20_230438%5B16%5D.jpg?imgmax=800" alt="" border="0" /></a>Intel Drivers (Motherboards)<br /><a href="http://www.intel.com/products/desktop/motherboard/windows7.htm" target="_blank" rel="nofollow">Link</a><br /><br /><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://lh5.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cw9ewwwhI/AAAAAAAAA2I/PKLoMcK2DBI/2010-01-20_230438%5B16%5D.jpg?imgmax=800"><img style="margin: 0pt 10px 10px 0pt; float: left; cursor: pointer; width: 160px; height: 48px;" src="http://lh5.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cw9ewwwhI/AAAAAAAAA2I/PKLoMcK2DBI/2010-01-20_230438%5B16%5D.jpg?imgmax=800" alt="" border="0" /></a>Intel Chipset Drivers (Motherboards)<br /><a href="http://downloadcenter.intel.com/Detail_Desc.aspx?agr=Y&DwnldID=10884" target="_blank" rel="nofollow">Link</a><br /><br /><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://lh6.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cw910rINI/AAAAAAAAA2M/M0YCgyeQPmM/2010-01-20_230557%5B7%5D.jpg?imgmax=800"><img style="margin: 0pt 10px 10px 0pt; float: left; cursor: pointer; width: 160px; height: 48px;" src="http://lh6.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cw910rINI/AAAAAAAAA2M/M0YCgyeQPmM/2010-01-20_230557%5B7%5D.jpg?imgmax=800" alt="" border="0" /></a>Lenovo Drivers (Desktops and Laptops)<br /><a href="http://www-307.ibm.com/pc/support/site.wss/WIN7-BETA.html" target="_blank" rel="nofollow">Link</a><br /><br /><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://lh6.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cxCLlaHXI/AAAAAAAAA2k/EaQ6Eob2zwg/realtek-logo%5B15%5D.gif?imgmax=800"><img style="margin: 0pt 10px 10px 0pt; float: left; cursor: pointer; width: 160px; height: 48px;" src="http://lh6.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cxCLlaHXI/AAAAAAAAA2k/EaQ6Eob2zwg/realtek-logo%5B15%5D.gif?imgmax=800" alt="" border="0" /></a>Realtek AC97 Driver (Audio)<br /><a href="http://www.realtek.com.tw/downloads/downloadsView.aspx?Langid=1&PNid=14&PFid=23&Level=4&Conn=3" target="_blank" rel="nofollow">Link</a><br /><br /><br /><table style="width: 664px; height: 94px;" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0"><tbody><tr><td width="323"><br /></td></tr><tr><td width="323"><p><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://lh3.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cxEN63sfI/AAAAAAAAA2w/8c-7RKGdIzY/2010-01-20_231231%5B7%5D.jpg?imgmax=800"><img style="margin: 0pt 10px 10px 0pt; float: left; cursor: pointer; width: 160px; height: 48px;" src="http://lh3.ggpht.com/_FUhgYSGp76s/S1cxEN63sfI/AAAAAAAAA2w/8c-7RKGdIzY/2010-01-20_231231%5B7%5D.jpg?imgmax=800" alt="" border="0" /></a>VIA Drivers (Audio, Video, Ethernet)<br /><a href="http://www.via.com.tw/en/support/drivers.jsp" target="_blank" rel="nofollow">Link</a></p></td></tr></tbody></table>Tentang Semua Komputerhttp://www.blogger.com/profile/04923525647250782876noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-818858852397155381.post-85627571368305655522010-06-26T07:45:00.000-07:002010-06-26T07:46:49.335-07:00Resetter Printer Canon Ip 1880, 1980, 1100, 1800, 2500 dll<h2><a href="http://arkandas.wordpress.com/2009/04/17/resetter-printer-canon-ip-1880-1980-1100-1800-2500-dll/">Resetter Printer Canon Ip 1880, 1980, 1100, 1800, 2500</a><br /></h2><address class="MsoNormal"><span style="line-height: 150%;"><span style="font-size: small;"><br />Resetter lakukan langkah berikutnya : </span></span></address> <address class="MsoNormal"><span style="line-height: 150%;"><span style="font-size: small;">1. Hidupkan printer Canon iP1880 (Turn On iP1880) </span></span></address> <address class="MsoNormal"><span style="line-height: 150%;"><span style="font-size: small;">2. Tekan dan tahan tombol Resume selama 2 menit. (Push and Hold Resume button about 2 minutes) </span></span></address> <address class="MsoNormal"><span style="line-height: 150%;"><span style="font-size: small;">3. Lepaskan tombol Resume. (Release Resume button) </span></span></address> <address class="MsoNormal"><span style="line-height: 150%;"><span style="font-size: small;">4. Printer akan normal kembali. (Printer back to normal again)</span></span></address> <address class="MsoNormal"><span style="line-height: 150%;"><span style="font-size: small;">5. Lalu Gunakan Softwarenya deh…</span></span></address> <address class="MsoNormal"><span style="line-height: 150%;"><span style="font-size: small;">6. Semoga Berhasil Bang ….</span></span></address> <address class="MsoNormal"><span id="more-943"></span></address> <address class="MsoNormal">Kalau mau mudah, pake saja program <a href="http://kewlshare.com/dl/af11c382adc7/Software_Reset_iP1880.rar.html">resetter ini</a> , resetter ini juga bisa dipake untuk tipe printer canon Ip 1100, 1800, 2500, 1880, 1980.</address> <address class="MsoNormal">Menggunakan sofware ini cukup mudah anda tinggal mencentang pilihan “<span style="color: rgb(255, 102, 0);">eepRom Clear</span>” dan “<span style="color: rgb(255, 102, 0);">Cleaning</span>“. Lalu pada pilihan Tabulasi <span style="color: rgb(51, 102, 255);">Clear Waste Ink Counter</span>, pilih tombol “<span style="color: rgb(255, 102, 0);">Platen</span>” dan “<span style="color: rgb(255, 102, 0);">Main</span>” untuk mereset indikator menjadi posisi o.</address> <address class="MsoNormal">Untuk ip 1980 terdetect oleh software ini sebagai 1800 ASA. Dengan mengetahui tipe printer pengenal id printer anda ini, akan memudahkan anda untuk mereset printer anda dgn memilih tombol <span style="color: rgb(255, 102, 0);">relesase lock</span>, lalu <span style="color: rgb(0, 0, 255);">set destination</span> ke <span style="color: rgb(255, 102, 0);">IP 1800 ASA</span> (hnaya untuk printer ip 1980)–> beda printer beda setingan, akhiri dengan menekan tombol <span style="color: rgb(255, 102, 0);">set</span>. Kalau berhasil indikator cartridgenya akan penuh, tapi terkadang tidak berpengaruh. Untuk mengetahui informasi printer anda, anda bisa memilih tombol “<span style="color: rgb(255, 102, 0);">device id</span>“. penggunaan Tab “<span style="color: rgb(51, 102, 255);">Set Destination</span>” disesuaikan dengan tipe printer anda. Jika fasilitas ini non aktif berarti tipe printer milik anda tidak mendukung untuk mode ini. Semoga dengan adanya tutorial ini membantu teman-teman untuk meresetter tipe printer canon anda.</address>Tentang Semua Komputerhttp://www.blogger.com/profile/04923525647250782876noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-818858852397155381.post-72472154610143537402010-06-26T07:40:00.000-07:002010-06-26T07:41:20.997-07:00Resetter Canon MP198 error E27<a href="http://erodallas.blogspot.com/2010/06/resetter-canon-mp198-error-e27.html">Resetter Canon MP198 error E27</a> <div class="meta">Posted by The Magic Komputer on Jumat, 11 Juni 2010 in <a href="http://erodallas.blogspot.com/search/label/SERVICE" rel="tag">SERVICE</a> </div> <a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhDK_dqTt-9ahBQhGNIbYUlBmt7CKIAn8jArkQjKoqwXX2AMD_nJHX4TurqmBkxEtLOJ5WcKez2-lTrltyK2mzkwpVdX3sFaCeEU67T_DM8JMNsLhcsIW0M54zQZBWizGvMqdzOPKsd1Rs/s1600/37996723_2.jpg"><img style="float: left; margin: 0pt 10px 10px 0pt; cursor: pointer; width: 333px; height: 283px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhDK_dqTt-9ahBQhGNIbYUlBmt7CKIAn8jArkQjKoqwXX2AMD_nJHX4TurqmBkxEtLOJ5WcKez2-lTrltyK2mzkwpVdX3sFaCeEU67T_DM8JMNsLhcsIW0M54zQZBWizGvMqdzOPKsd1Rs/s400/37996723_2.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5481609797838447746" border="0" /></a><br /><br /><br /><br /><br /><br /><br /><br /><br /><br /><br /><br /><br /><br /><br /><br /><br /><br /><br /><br />kemaren di tanya client..soal code error E27..kini ane kasih bahasannya...<br /><br />G pake lama ....<br /><br /><span style="display: inline;" id="fullpost"><span style="font-weight: bold; color: rgb(51, 51, 255);">Cara Resetter Canon MP198 error E27</span><br /><br />1. Lepas kabel power printer.<br />2. Tekan dan tahan STOP/RESET kemudian tekan dan tahan POWER.<br />3. Lepas tombol STOP/RESET (tombol POWER jangan dilepas)<br />4. Tekan STOP/RESET 2 (dua) kali, kemudian lepaskan tombol POWER<br />5. Biarkan Lampu Hijau blink / kelip2x sampai head printer berhenti bergerak.<br /><br />Sampai tahap ini printer sudah bisa digunakan, tetapi hanya sementara (kalau kabel power dicabut maka printer akan blink E27 lagi.<br />Agar reset MP198 jadi permanen maka harus MP198 harus direset pake software.<br />Link download resetter MP198.<br /><span style="font-style: italic;"><br /><a href="http://www.ziddu.com/download/9638122/ResetterMP198Ekohasan.rar.html" target="_blank">http://www.ziddu.com/download/9638122/ResetterMP198Ekohasan.rar.html</a></span><br /><br />Sebelumnya driver MP198 harus sudah terinstall di komputer, dan MP198 dalam keadaan nyambung dengan komputer. (kabel USB terpasang)<br /><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjlu8OznBYewQm8eXtpOsmc7iVnGoKo0YFJ_jE7Qw-jTi5AyG8QYAj4vR_zKZyGuydqJQ9cIB7hzHg3qeKlNtxb6Hv3mrYX_veCiDUtQfoi-6OV6VmBpMu0sJURX0cBhbH_uLZ_FUBj_GI/s1600/q.JPG"><img style="margin: 0px auto 10px; display: block; text-align: center; cursor: pointer; width: 272px; height: 320px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjlu8OznBYewQm8eXtpOsmc7iVnGoKo0YFJ_jE7Qw-jTi5AyG8QYAj4vR_zKZyGuydqJQ9cIB7hzHg3qeKlNtxb6Hv3mrYX_veCiDUtQfoi-6OV6VmBpMu0sJURX0cBhbH_uLZ_FUBj_GI/s320/q.JPG" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5465031418290166242" border="0" /></a><br /><br />6. Kemudian jalankan resetter tersebut.<br />7. Pada "Set location" Set: ASA (Asia Pacific) (tergantung lokasi)<br />8. Pasang kertas di MP198<br />9. Pada "Set Clear Waste Ink" Choose: "Main&Platen"<br />10. Klik "Cleaning1" untuk test print.<br />11. Pada "Clear Waste ink" Klik "Main"<br /><br />12. Jika tidak ada lagi aktivitas dalam printer, Tekan tombol Stop/Reset Button.<br />Maka printer MP198 akan ngeprint status waste ink (D=000.0 Ps=000.0)<br /><br />13. Pada "Clear Waste ink" Klik "Platen". Maka printer MP198 akan ngeprint status waste ink (D=000.1 Ps=000.0)<br /><br />14. Matikan dan nyalakan printer MP198 anda.<br /><br />15. Selesai!!!! Printer MP198 waste ink absorber counter / error E27 sudah berhasil di reset.<br /><br />Kalau berhasil tinggalkan komentar yaa ...<br />... he..he..he...<br />Selamat mencoba .....</span>Tentang Semua Komputerhttp://www.blogger.com/profile/04923525647250782876noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-818858852397155381.post-91979090575800957112010-06-26T07:36:00.000-07:002010-06-26T07:38:55.216-07:00Perawatan PC<p style="text-align: justify;"><strong>Cara Merawat Komputer atau Tips Perawatan Komputer, khususnya CPU</strong> biasanya hanya akan dilakukan setelah terjadi keluhan atau kerusakan. Kayaknya hal ini kurang tepat. Dalam pemakaiannya seharusnya dilakukan perawatan komputer secara berkala baik pada CPU maupun monitor. Sebenarnya ada beberapa hal mendasar yang sering kita lupakan kaitannya dengan cara merawat komputer atau tips perawatan komputer atau PC, yang dapat menyebabkan terjadinya kerusakan pada komputer.</p> <p style="text-align: justify;"><span id="more-396"></span></p> <p><strong>Pertama dilihat dari sudut Hardware :</strong></p> <ol style="text-align: justify;"><li>Konsentrasi debu yang menempel pada perangkat di dalam CPU maupun Monitor. Khususnya pada komputer (PC) yang ditempatkan di ruang terbuka. Konsentrasi debu tinggi akan menyebabkan koneksi pada soket peripheral terganggu. Selain itu pada saat musim penghujan atau suhu lembab debu akan menyerap uap air dan bersifat seperti konduktor yang dapat menghubung singkat (konsleting). Selain itu juga mengakibatkan lapisan isolator pada PCB terkelupas sehingga menyebabkan korosi pada jalur tembaga. Kalau ini terjadi, maka perawatan komputer akan lebih sulit karena tidak ada cara lagi selain mengganti peripheral….</li><li>Pendinginan. Pada beberapa jenis komputer khususnya komputer jadul memiliki suhu prosessor yang cukup tinggi namun memiliki cara pendinginan yang saya rasa masih kurang</li><li>Space Harddisk yang tidak proporsional. Harddisk ukuran 80GB tentunya tidak proporsional kalau hanya ada 2 partisi masing-masing 40GB C dan D. Padahal pemakaian System C tidak lebih dari 10 GB.</li><li>Pemasangan peripheral yang kurang pas atau kurang kokoh. Biasanya ini sering terjadi pada PC rakitan lokal. Sering cara pemasangan Motherboard atau peripheral lainnya dengan sekrup yang tidak lengkap atau kurang kencang. Ini yang sering terlewatkan dalam cara merawat atau tips perawatan komputer. Hal ini bisa berakibat fatal</li><li>Cara pemasangan soket yang kurang nancap… maksudnya kurang mantap… atau kurang mak sleeppp…. wkwkwkwk…. ini juga bisa berakibat fatal…</li><li>Kondisi Power Suply. Ini sering lolos perhatian saat kita merawat komputer. Pada pemakaian yang sudah lama, kebanyakan power suply akan mengalami retak-retak pada solderan komponennya.</li><li>Kapasitas Daya Power Supply yang kurang memadai</li><li>Tidak Menggunakan Stavolt. Banyak orang yang meremehkan penggunaan stavolt maupun pemilihan jenis dan kualitas stavolt</li><li>Suhu ruangan. Suhu ruangan ideal untuk PC sekitar 19 derajat Celcius</li><li>Listrik yang sering drop/mati atau kurang daya. Hal ini akan menyebabkan komputer mati secara mendadak tanpa proses Shutdown</li><li>Kondisi fisik solderan, ini khusus pada Monitor. Kebanyakan kerusakan monitor disebabkan oleh solderan yang retak atau lepas akibat usia dan panas yang ditimbulkan selama pemakaian. Ini juga yang hampir pasti terlewatkan dalam cara merawat komputer atau tips perawatan komputer atau PC</li></ol> <p style="text-align: justify;"><strong>Kedua dilihat dari sudut Software :</strong></p> <ol style="text-align: justify;"><li>Tidak sesuainya OS, Aplikasi dan volume data dengan spesifikasi Komputer yang digunakan.</li><li>Sering menggunakan komputer untuk game-game kelas berat… wah2… kayak tinju saja….. wkwkwkwkwk……. Menjalankan game pada PC akan banyak menghasilkan space-space Fragment dan file-file temporary yang memperlambat kinerja komputer</li><li>Virus. Adanya virus dapat menyebabkan lambatnya akses pada komputer dan rusaknya system atau data. Bahkan dalam kondisi ekstrim dapat menyebabkan komputer macet/hang. Kalau sudah macet tidak ada cara lain selain menekan tombol Restart pada CPU. Apabila ini sering terjadi otomatis CPU sering mati tanpa proses ShutDown yang berarti akan memperpendek umur komputer khususnya Harddisk. Biasanya virus ditularkan melalui Flashdisk dan Internet bagi PC yang sering terkoneksi Internet. Selain itu tips pemilihan anti virus yang kurang tepat juga dapat mempengaruhi kinerja komputer.</li></ol> <p style="text-align: justify;">Dengan mengetahui hal-hal di atas maka untuk mengantisipasinya perlu dilakukan cara merawat komputer atau tips perawatan komputer atau PC secara total sebagai berikut :</p> <ol style="text-align: justify;"><li>Bersihkan debu yang menempel pada motherboard dan peripheral lain di bagian dalam CPU dengan kuas cat ukuran sedang dan kecil untuk sudut dan celah-celah yang sempit. Lakukan juga pada Power Suply dengan cara membuka casing/box power suply terlebih dahulu dan perhatikan solderan-solderannya apakah perlu dilakukan penyolderan ulang….</li><li>Gunakan udara bertekanan tinggi (kompressor) supaya peripheral benar-benar bersih dari debu. Atau cukup dengan Hair Dryer (pengering rambut). Tapi ingat atur pada suhu rendah supaya peripheral tidak meleleh… kwkwkwkkwkwk</li><li>Lepas dan pasang kembali soket-soket peripheral. Hal ini untuk menjamin koneksi yang sempurna pada konektor-konektor peripheral… cukup sekali saja setiap perawatan PC.</li><li>Ingat, Jangan menggunakan cairan Contact Cleaner dalam membersihan soket-soket konektor peripheral karena cara tersebut salah besar. Cairan Contact Cleaner sulit sekali (sangat lama) kering dan justru membuat debu mudah menempel.</li><li>Perhatikan cara pemasangan Motherboard dan peripheral lainnya apakah ada skrup yang masih kurang atau kendor. Lengkapi dan kencangkan skrup-skrup tersebut</li><li>Sesuaikan OS dan Aplikasi dengan spesifikasi komputer dan jangan menyimpan data terlalu besar pada Harddisk. ini akan memperberat kinerja PC</li><li>Buatlah partisi Harddisk yang proporsional. Misal Harddisk 80GB dengan Space Used C tidak lebih dari 5GB akan lebih baik kalau kita buat 3 partisi dengan 10GB untuk C, 35GB untuk D dan 35GB untuk E. Dengan demikin akses untuk System dan loading data akan lebih cepat….</li><li>Jangan gunakan PC untuk game-game berat kecuali kalau memang komputer Anda dirancang untuk Game. Kalau memang maniak Game, gunakan saja Playstation…. wkwkwkwkwk</li><li>Gunakan Antivirus yang sesuai dan selalu Update, kalau perlu tiap hari Update… saya paling suka pakai Avira profesional 9.0 yang gratis…. yang penting Update paling tidak tiap 5 hari… Dengan adanya antivirus yang selalu update akan meringankan cara merawat komputer atau tips perawatan komputer atau PC kita.</li><li>Gunakan stavolt yang berkualitas. Banyak sekali stavolt murah dan murahan yang hanya bisa mengantisipasi perubahan tegangan PLN yang sempit. Biasanya stavolt seperti ini meski secara fisik ukurannya standar tapi sangat ringan dan tidak meyakinkan. Saya cenderung memilih stavolt dengan Servo Motor karena memiliki stabilisasi yang bagus. Namun ada juga Stavolt sistem Relay yang bagus tapi sekarang kayaknya sangat sulit diperoleh…</li><li>Gunakan Pendingin Ruangan untuk PC… atau kalau tidak memungkinkan bisa dikompensasi dengan cara pemasangan Sirip Pendingin dan Coolling Fan Ekstra apabila suhu processor dirasa terlalu tinggi diatas 36 derajat Celcius. Khususnya ini terjadi pada komputer-komputer jadul… wkwkwkwk</li><li>Pada waktu-waktu tertentu lakukanlah Defragment Harddisk untuk menata ulang urutan file-file agar kinerja komputer lebih ringan. Tetapi jangan terlalu sering..!!</li><li>Lakukan Instalasi ulang OS dan Aplikasi apabila dirasa perlu. Instalasi ulang secara menyeluruh sekali dalam 1 thn rasanya tidak berlebihan untuk penyegaran seluruh system… apalagi kalau kita menginginkan upgrade system. (misal dari XP-SP1 ke XP-SP2 atau XP-SP3)</li><li>Lakukan penghapusan atau Remove data atau Aplikasi yang sekiranya tidak efektif (tidak pernah digunakan)…</li><li>Sering-seringlah membersihkan Temporary file, Prefetch file, file-file Chokies dan file-file sampah di Recycle Bin.</li><li>Selalu lakukan Backup pada data-data yang dirasa penting… Anda bisa mengcopynya pada CD… hal ini untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu terkena serangan virus atau terjadi kerusakan fatal pada Harddisk</li><li>Usahakan listrik Anda tidak drop/mati selama komputer bekerja. Kalau perlu naikkan daya listrik rumah Anda atau lebih baik lagi kalau Anda lengkapi dengan UPS sehingga apabila listrik mati mendadak masih ada waktu untuk menyimpan data dan Shutdown komputer</li><li>Jangan terlalu lama membiarkan komputer Anda tidak terpakai (tidak pernah dihidupkan sama sekali dalam waktu lama). Paling tidak minimal setiap hari komputer dihidupkan sekitar 1 s/d 2 jam. Hal ini untuk menghangatkan bagian dalam CPU supaya bebas dari kelembaban udara.</li><li>Hindarkan komputer Anda dari goncangan, getaran dan hentakan apalagi saat komputer menyala, hal ini sangat berbahaya karena dapat menyebabkan kerusakan fatal pada Harddisk</li><li>Jangan segan-segan memanggil teknisi komputer untuk melakukan perawatan pada komputer Anda, apabila Anda merasa tidak mampu melakukannya…</li></ol> <p style="text-align: justify;">Langkah-langkah Cara Merawat Komputer atau Tips Perawatan Komputer atau PC di atas dapat dilakukan secara berkala sesuai kondisi komputer dan lingkungannya. Biasanya komputer yang segera memerlukan perawatan memiliki gejala-gejala seperti akses yang mulai melambat, sering macet/hang, sering scaning Drive C setiap saat komputer dihidupkan, blue screen memory, bobolnya Antivirus, Aplikasi yang sering error atau tidak berjalan sesuai fungsinya, dan hal-hal lain yang mengakibatkan pengguna mulai merasa tidak nyaman dengan kinerja komputernya.</p> <p>1. Langkah-langkah membersihkan File Prefetch :</p> <p style="padding-left: 30px; text-align: justify;">Masuk Explorer – Masuk C:/Windows/Prefetch – Select All (Ctrl-A) – Dell</p> <p style="text-align: justify;">2. Langkah-langkah membersihkan File Temporary :</p> <p style="padding-left: 30px; text-align: justify;">Masuk Explorer – Masuk C:/Windows/Temp – Select All (Ctrl-A) – Dell</p> <p style="text-align: justify;">Setelah kedua langkah di atas jangan lupa bersihkan file2 sampah di Recycle Bin dengan cara Klik kanan Recycle Bin – Klik Empty Recycle Bin – Klik Yes…</p> <p style="text-align: justify;">3. Sedangkan untuk membersihkan file-file Chokies :</p> <p style="text-align: justify; padding-left: 30px;">Anda dapat menggunakan Software <strong>CCleaner. </strong>Software<strong> </strong>CCleaner<strong> </strong>dapat <strong><a href="http://www.ziddu.com/download/6370858/CCleaner.rar.html">Anda Download Di Sini…</a></strong></p> <p style="text-align: justify; padding-left: 30px;">File2 Chokies akan muncul setiap kita koneksi ke internet… Semakin kita sering koneksi ke internet… baik itu browsing, download atau upload maka semakin banyak file2 Chokiesnya… Kalau Anda setiap hari koneksi ke internet, bersihkan file2 Chokies paling tidak sekali atau dua kali seminggu…</p> <p style="text-align: justify;">Tips perawatan komputer di atas kelihatannya sangat ribet dan merepotkan namun apabila kita kerjakan akan berpengaruh besar pada kinerja dan usia pemakaian komputer Anda.</p> <p style="text-align: justify;">Dengan cara merawat komputer secara total dan berkala diharapkan kinerja komputer kita akan selalu <strong>prima dan tahan lama</strong>…. wah2… kok kayak <strong>iklan obat kuat</strong> saja…. he..he..he…</p> Biarpun PC nya Jadul yang penting kinerjanya <em><strong>Mak Nyosss</strong></em>… eh salah.. <strong><em>Mak Nyusss</em></strong>Tentang Semua Komputerhttp://www.blogger.com/profile/04923525647250782876noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-818858852397155381.post-70458369580008907862010-06-26T07:28:00.000-07:002010-06-26T07:35:50.319-07:00Cara Resetter Canon MP150, MP160, MP170, MP180, MP450, MP460<div class="tittle"> <a name="7111927744284470567"></a> <a href="http://erodallas.blogspot.com/2010/06/cara-resetter-canon-mp150-mp160-mp170.html">Cara Resetter Canon MP150, MP160, MP170, MP180, MP450, MP460</a> </div> <div class="meta">Posted by The Magic Komputer on Sabtu, 25 Juni 2010 in <a href="http://erodallas.blogspot.com/search/label/RESTTER%20PRINTER" rel="tag">RESTTER PRINTER</a> </div> <div class="post-body entry-content" id="post-2756455489132125110"><style>#fullpost {display:none;}</style> <p><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMhiISlVcKJ2wrwSacal3UH4wm9Eae02iI7ojdtkelJkSZZzh5dehV2MO8pGjr45Vp4gpjMxxeJ2hZpUZ5Hd34blH4KIv2C4vKI3Cmx-WvmT6CfvBfSKen0ATmj4HJLIBwxcS2Bpx6MT0/s1600/mp145.jpg"><img style="margin: 0pt 0pt 10px 10px; float: right; cursor: pointer; width: 215px; height: 147px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMhiISlVcKJ2wrwSacal3UH4wm9Eae02iI7ojdtkelJkSZZzh5dehV2MO8pGjr45Vp4gpjMxxeJ2hZpUZ5Hd34blH4KIv2C4vKI3Cmx-WvmT6CfvBfSKen0ATmj4HJLIBwxcS2Bpx6MT0/s320/mp145.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5463216505390070722" border="0" /></a>Printer MP150, MP160, MP170, MP180, MP450, MP460, adalah pruduksi canon yg dibuat multifungsi yaitu Print Scan Copy. Printer ini juga sama dengan printer canon lainnya yaitu butuh reset ketika counternya sudah maksimal.<br /><span style="display: inline;" id="fullpost"><br />Printer Canon MP150, MP160, MP170, MP180, MP450, MP460 yang perlu direset akan muncul tanda-tanda berikut :<br /><br />" LED 7 segmen akan tampil Error Code E8 atau E27. "<br /><span style="font-weight: bold;"><br /><span style="color: rgb(51, 51, 255);">Cara Resetter MP150, MP160, MP170, MP180, MP450, MP460</span></span><br /><br /><span style="font-weight: bold; color: rgb(51, 51, 255);">Sebelumnya saya akan jelaskan 3 mode kerja printer Canon ..... :</span><br /><br />1. Mode normal : mode yang biasa bekerja saat printer bekerja normal.<br />2. Service mode : bekerja saat service mode untuk reset Canon seri IPxxxx .<br />3. Factory mode : mode ini bekerja pada bagian eeprom (inilah yg dibutuhkan untuk resetter Canon MP ).<br /><br /><span style="font-weight: bold; color: rgb(51, 51, 255);">Cara Resetter Canon MP150, MP160, MP170, MP180, MP450, MP460 :</span><br /><br />1. Printer harus dalam keadaan <span style="color: rgb(51, 51, 255);">FACTORY MODE</span>, caranya :<br /><br />a. Matikan printer (cabut kabel power)<br />b. Tekan dan tahan tombol power printer<br />c. Sambungkan kabel power printer<br />d. Tekan dan lepas tombol STOP/RESET<br />e. Lepaskan tombol power (jika terjadi pendeteksian hardware baru, instal driver printer, nanti akan terdeteksi sebagai ‘Canon MP XXX Low-Level Mode”)<br /><span style="color: rgb(255, 102, 0);">" Lampu yg menyala hanya led alarm saja "</span><br /><br />2. Pasang kabel USB printer Canon MP150, MP160, MP170, MP180, MP450, MP460 tersebut.<br /><br />3. Install driver Printer Canon MP150, MP160, MP170, MP180, MP450, MP460 tersebut. Kalau belum punya download di sini.<br /><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://support-sg.canon-asia.com/" target="_blank"><img style="margin: 0px auto 10px; display: block; text-align: center; cursor: pointer; width: 50px; height: 45px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhG4_kaIJ8ym0mllPEKKx71XwCiBLv1MbtSbaJvDQErE0LT7efnBcugU-RKHMQM-kFtqHW8mePJWHK3vX0pBlRUDdpcJq38DN5w0jpQGpMKDQhstsaa7M40YFnUam-ZCYptwefW6pqw1KE/s320/download.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5459163446143917538" border="0" /></a><br />4. Download resetter Canon MPTOOL di link ziddu. Kalo pengin cepet dan berhasil downloadnya, maka harus login ziddu dulu. Baca di posting <a style="color: rgb(51, 51, 255);" href="http://ekohasan.blogspot.com/2010/04/cara-download-file-di-ziddu-secara.html">Cara Cepat Download di Ziddu</a><br /><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://www.ziddu.com/download/9569227/MPTool_Ekohasan.rar.html" target="_blank"><img style="margin: 0px auto 10px; display: block; text-align: center; cursor: pointer; width: 50px; height: 45px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhG4_kaIJ8ym0mllPEKKx71XwCiBLv1MbtSbaJvDQErE0LT7efnBcugU-RKHMQM-kFtqHW8mePJWHK3vX0pBlRUDdpcJq38DN5w0jpQGpMKDQhstsaa7M40YFnUam-ZCYptwefW6pqw1KE/s320/download.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5459163446143917538" border="0" /></a><br />4. Exctract dan Jalankan MPtool.exe, kemudian ikuti gambar di bawah ini<br /><br /></span><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjwc44S2UZKLxqM0-sgRiwFhSdCAvInxDOaO4g0RGQ7MWw3I2dvbu2ESq8llvZSWt0cl-dJYwF14q5TfCRnLVfDmMvdn9uSFObmYYm7TUFaAhdxn0_eXjtxw9OFesGAcpw515ebYKpOCpM/s1600/mp.JPG"><span style="display: inline;" id="fullpost"></span></a><span style="display: inline;" id="fullpost"><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjpoDtPchFQ9C6uL88ljmPx1RZe4ClB48fEhMeINBcafO8juj8Jctlfd-URQGkeUSICBREGpm33C1XWBXla38CaLFAuWgOQzLaIFsMOmaqqhS8eG4jzW-W1vv0IcnPcivYmFiPdFxe_iaE/s1600/mp150.JPG"><img style="margin: 0px auto 10px; display: block; text-align: center; cursor: pointer; width: 305px; height: 320px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjpoDtPchFQ9C6uL88ljmPx1RZe4ClB48fEhMeINBcafO8juj8Jctlfd-URQGkeUSICBREGpm33C1XWBXla38CaLFAuWgOQzLaIFsMOmaqqhS8eG4jzW-W1vv0IcnPcivYmFiPdFxe_iaE/s320/mp150.JPG" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5465084441365099186" border="0" /></a></span><span style="display: inline;" id="fullpost"><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjwc44S2UZKLxqM0-sgRiwFhSdCAvInxDOaO4g0RGQ7MWw3I2dvbu2ESq8llvZSWt0cl-dJYwF14q5TfCRnLVfDmMvdn9uSFObmYYm7TUFaAhdxn0_eXjtxw9OFesGAcpw515ebYKpOCpM/s1600/mp.JPG"><img style="margin: 0px auto 10px; display: block; text-align: center; cursor: pointer; width: 306px; height: 320px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjwc44S2UZKLxqM0-sgRiwFhSdCAvInxDOaO4g0RGQ7MWw3I2dvbu2ESq8llvZSWt0cl-dJYwF14q5TfCRnLVfDmMvdn9uSFObmYYm7TUFaAhdxn0_eXjtxw9OFesGAcpw515ebYKpOCpM/s320/mp.JPG" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5465084446735960482" border="0" /></a></span></p><p><span style="display: inline;" id="fullpost">5. Selesai, matikan printer dengan mencabut kabel powernya, kemudian siap di coba.<br /><br />Selamat mencoba.........</span><br /><span style="display: inline;" id="fullpost"></span></p></div>Tentang Semua Komputerhttp://www.blogger.com/profile/04923525647250782876noreply@blogger.com0